Hyundai Recall Mobil Listrik Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Terkait Software ICCU

Hyundai Recall Mobil Listrik Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia Terkait Software ICCU

Otomotif | inews | Selasa, 7 Mei 2024 - 09:57
share

JAKARTA, iNews.id - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) melakukan penarikan kembali alias recall mobil listrik Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di pasar Indonesia. Recall dilakukan berkaitan dengan pembaruan software komponen Integrated Charge Control Unit (ICCU) pada kedua mobil tersebut.

Chief Operating Officer (COO) HMID, Fransiscus Soerjopranoto mengatakan, langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pengisian baterai pada kendaraan listrik agar lebih optimal.

“Sebagai customer-centric brand dan sesuai dengan inisiatif global, Hyundai selalu memposisikan keamanan dan kenyamanan pelanggan sebagai fokus utama kami. Kami mengajak para pemilik Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 di Indonesia untuk melakukan pembaruan software pada komponen ICCU untuk pengisian baterai yang seamless dan lebih optimal," ujarnya, dalam keterangan pers, Selasa (7/5/2024).

"Kami juga akan terus melakukan pemantauan secara berkala terkait pembaruan software pada kendaraan listrik Hyundai untuk memberikan peace of mind bagi seluruh pelanggan,” katanya.

Adapun, recall meliputi proses pengecekan hingga pengerjaan sekitar 20 menit. Pembaruan software dilakukan teknisi tersertifikasi dari Hyundai global. Pemilik kendaraan bisa melakukan pembaruan software di dealer Hyundai dan berhak menerima pemeriksaan menyeluruh tanpa dikenakan biaya.

"Sesuai peraturan yang berlaku di Indonesia, HMID menginformasikan hal tersebut kepada pelanggan melalui berbagai saluran komunikasi, di antaranya melalui surat resmi, hingga situs resmi (website) Hyundai," ujarnya.

“Sebagai informasi pembaruan software untuk kendaraan listrik dirilis Hyundai Global ditujukan khusus pada negara dengan Vehicle Identification Number (VIN) tertentu berdasarkan kebutuhan dan improvement untuk pengalaman berkendara worry-free,” ujar Frans.

Topik Menarik