Motor Listrik China Menjamur di Indonesia, Ukuran Ban Aneh Ganti Lebih Susah

Motor Listrik China Menjamur di Indonesia, Ukuran Ban Aneh Ganti Lebih Susah

Otomotif | inews | Minggu, 5 Mei 2024 - 14:32
share

JAKARTA, iNews.id - Sepeda motor listrik semakin menjamur di Indonesia. Total ada sekitar 59 pabrikan motor listrik yang sudah memproduksi kendaraan di Tanah Air.

Namun, kebanyakan komponennya masih diimpor dari China, bahkan ada yang masih diboyong utuh alias CBU. Kondisi ini menyulitkan terutama saat pergantian ban.

Chief Operating Officer (COO) Planet Ban, Deden Hendra Shakti mengatakan, ini karena masih jarang produsen yang memproduksi ban khusus motor listrik. Apalagi ban motor listrik dan kendaraan biasa berbeda.

Motor listrik memiliki karakter torsinya besar sehingga dibutuhkan ban khusus. Jika menggunakan ban biasa akan cepat gundul.

Selain itu, lanjut Deden, untuk membongkar dan memasang ban motor listrik lebih sulit. Ini karena ban kendaraan listrik terutama bagian belakang menyatu dengan elektrik motor.  

"Kebanyakan elektrik motornya itu ada di belakang. Ini problem pada saat bongkar pasang ban. Kami tidak bisa menggunakan mesin untuk membongkarnya, harus manual karena ada elektrik motor di sana," ujar Deden saat dikonfirmasi di Jakarta.

Dia mengungkapkan, masalah lainnya adalah ban motor listrik berbeda. Saat ini, motor listrik yang beredar di Indonesia kebanyakan masih diimpor dari China, size dan ringnya tidak standar. 

"Size bannya aneh. Tidak standar dengan ukuran ban-ban motor yang ada di Indonesia. Jika ada ukurannnya tapi peruntukannya bukan untuk motor listrik," kata Deden. 

Dia menyebutkan bagi produsen ban ini menjadi buah simalakama. Saat ini, mereka masih mempelajari perkembangan motor listrik di Indonesia karena untuk produksi ban harus massal.

"Bayangkan produksi dalam satu bulan, satu cetakan itu (minimal) 3.000 ban. Ini produksi mau bagaimana," ujar Deden.

Topik Menarik