Mandiri Tunas Finance Catat Kenaikan Fantastis 149 Kredit Mobil Listrik dan Hybrid Sepanjang 2024
Minat konsumen untuk memiliki kendaraan battery electric vehicle (BEV) dan hybrid electric vehicle (HEV) ternyata tumbuh signifikan. Hal tersebut diungkap Dadan Hamdani, Corporate Secretary Division Head PT Mandiri Tunas Finance (MTF). Menurut Dadan, sepanjang kuartal I/2024, perseroan mampu menyalurkan pembiayaan sebanyak Rp246 miliar hanya untuk mobil listrik dan hybrid.
Memang angka tersebut masih sangat kecil dibanding total pembiayaan yang disalurkan di momen yang sama sebesar Rp9 triliun (meningkat 18 persen year on year/YoY). Namun, kenaikan jumlah kredit untuk mobil listrik ini di kuartal 1 2024 terbilang luar biasa. Mencapai 149 persen dibandingkan kuartal I/2023 yang hanya Rp98,6 miliar. Kita melihat saat ini konsumen sudah semakin melek dengan mobil listrik ya. Sudah semakin teredukasi. Keraguan masyarakat terhadap BEV dan HEV juga berlahan memudar, ungkap Dadan. Selain itu, semakin banyaknya multifinance yang mendukung pabrikan mobil listrik seperti MTF juga mempermudah konsumen untuk membeli atau memiliki mobil idamannya, tambahnya.
Sepanjang tahun 2023, MTF menyalurkan pembiayaan total Rp590 miliar untuk mobil hybrid dan listrik dari total pembiayaan Rp32 triliun. Dadan tidak memberikan prediksi seberapa besar kenaikan pembiayaan untuk mobil listrik dan hybrid pada 2024. Namun, ia mengaku sangat optimistis. Kami perkirakan akan terus tumbuh di tahun ini, terutama selama ekonomi Indonesia yang juga tumbuh 5,05 persen di 2023, kami optimistis, bebernya. Hingga saat ini, pihak MTF sendiri mengaku belum memiliki program khusus untuk pembiayaan mobil listrik. Tapi, kami sudah menggandeng hampir semua pabrikan yang memiliki mobil listrik seperti Wuling, MG Indonesia, Build Your Dreams (BYD), bahkan Tesla, BMW, Range Rover, hingga Mini, ungkapnya.




