Pemerintah Siapkan Insentif Supaya Harga Kendaraan Listrik Terjangkau

Pemerintah Siapkan Insentif Supaya Harga Kendaraan Listrik Terjangkau

Otomotif | BuddyKu | Selasa, 2 Agustus 2022 - 11:52
share

JAKARTA - Insentif dan subsidi segera disiapkan untuk mempermudah masyarakat membeli kendaraan listrik . Langkah untuk mendorong masifnya penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.

Kepala Staff Kepresidenan (KSP) Moeldoko menilai, saat ini pasar kendaraan listrik makin tumbuh. Dia yakin kerja sama antara PT PLN (Persero) dan pihak swasta dalam pengembangan infrastruktur kendaraan listrik menjadi solusi dari kegamangan tersebut.

"Masyarakat saat ini tak perlu lagi ragu ketika ingin beralih ke kendaraan listrik. Yang tadinya bertanya tanya soal mobil listrik, pameran ini memberikan jawaban untuk tak ragu lagi beralih ke mobil listrik," ujar Moeldoko melalui siaran pers, Selasa (2/8/2022).

Menurutnya, masyarakat yang beralih ke kendaraan sepeda motor listrik dapat berkontribusi sebesar Rp3,7 juta subsidi per tahun kepada pemerintah. Jika menggunakan mobil listrik, maka kontribusi mencapai Rp19,2 juta subsidi per tahun.

"Jika agregat subsidi itu dikumpulkan untuk membangun SDM Indonesia, maka tidak lama lagi Indonesia akan menjadi negara yang hebat di masa depan," katanya.

Pemerintah memberikan instrumen yang kuat untuk mempercepat terbentuknya ekosistem kendaraan listrik dengan diterbitkan Perpres 55 Tahun 2019. PLN juga membuka peluang bekerja sama dengan seluruh pengusaha untuk menyediakan charging station. Moeldoko menyebut para pengusaha juga akan diberikan insentif untuk pengembangan mobil listrik.

"Tidak usah khawatir. Kami pemerintah akan terus mendorong perbankan nasional bisa mendukung transisi energi dan beralih ke kendaraan listrik," tuturnyam

Senada, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan PLN akan terus mendukung segala pihak untuk mendorong masifnya kendaraan listrik di Indonesia. Darmawan menilai untuk bisa mencapai target carbon neutral di 2060, salah satunya beralih dari kendaraan berbasis fosil menjadi berbasis listrik yang efisien dan ramah lingkungan.

"PLN tentu tidak bisa sendiri dalam upaya pengurangan emisi karbon. Bahkan dalam mendorong peningkatan penggunaan kendaraan listrik perlu adanya gotong royong, sinergi dan juga kolaborasi semua pihak," ungkap Darmawan.

PLN berkomitmen bisa membangun ekosistem kendaraan listrik yang bisa dinikmati seluruh masyarakat. Dalam program transisi energi ini, PLN memastikan cadangan daya yang dimiliki saat ini mampu untuk memenuhi kebutuhan tersebut. PLN juga telah membangun 139 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di seluruh Indonesia.

"PLN juga terus melakukan transformasi dari sisi kemudahan pelanggan dalam mengakses kendaraan listrik melalui SuperApps PLN Mobile. Kami juga akan terus meningkatkan keandalan listrik dan penguatan infrastruktur kendaraan listrik," katanya.

Topik Menarik