Marc Marquez Bongkar Rahasia Juara MotoGP 2025, Hormati Tubuh Jadi Kunci Bangkit
MADRID, iNews.id – Marc Marquez membongkar rahasia juara MotoGP 2025. Dia menempatkan menjaga kondisi fisik sebagai pelajaran terpenting sepanjang kariernya di MotoGP sebagai kunci suksesnya.
Gelar tersebut menjadi penanda kebangkitan besar Marc Marquez bersama Ducati Lenovo. Pembalap berusia 32 tahun itu kembali naik takhta setelah terakhir kali juara pada musim 2019.
Prestasi ini terasa istimewa karena menutup perjalanan panjang penuh cedera. Marc Marquez sempat terpuruk akibat cedera parah pada MotoGP 2020 yang mengubah arah kariernya secara drastis.
Cedera tersebut memaksanya menepi lama dan menjalani masa sulit. Banyak pihak meragukan kemampuannya untuk kembali bersaing di level tertinggi.
Namun, Marc Marquez menjawab semua keraguan dengan gelar dunia kesembilan sepanjang kariernya. Titel MotoGP 2025 juga menjadi gelar MotoGP ketujuh yang dia raih.
Menurut The Baby Alien, pengalaman pahit itu memberi pelajaran berharga. Dia kini menempatkan penghormatan terhadap tubuh sebagai fondasi utama dalam perjalanan seorang pembalap.
Pelajaran Cedera dan Jalan Menuju Puncak
“Bagi saya, pelajaran terpenting yang telah diajarkan MotoGP adalah untuk menghormati tubuh sendiri, Saya selalu berpikir bahwa tubuh saya diperuntukkan bagi dunia sepeda motor, dan bahwa saya akan memberikan segalanya untuk olahraga ini,” kata Marquez dilansir dari Crash, Senin (15/12/2025).
Marquez mengakui pola pikirnya berubah seiring waktu. Cedera dan kesulitan membuatnya memahami batas fisik yang tidak bisa dilanggar.
“Namun, cedera, kesulitan, dan pengalaman telah mengajari saya bahwa, jika Anda tidak menghormati tubuh Anda, momen-momen itu tidak akan datang, dan Anda bahkan tidak dapat menikmatinya,” sambungnya.
Selain fisik, mentalitas pantang menyerah menjadi senjata utama Marc Marquez. Dia menilai kerja keras dan kesabaran sebagai kunci kembali ke jalur juara.
“Tujuan saya adalah untuk kembali ke puncak, untuk kembali kompetitif, tetapi untuk mencapai itu Anda tidak bisa hanya melihat puncak gunung saja,” tutur Marquez.
Marc Marquez menekankan pentingnya proses bertahap dalam perjalanan menuju sukses. Dia tidak lagi terburu-buru seperti di awal kariernya.
“Anda harus melangkah selangkah demi selangkah, mendapatkan kembali kepercayaan diri, meraih podium lain, kemenangan lain, dan perlahan-lahan mendaki menuju puncak terakhir, puncak yang ingin dicapai semua orang tetapi hanya sedikit yang benar-benar mampu menaklukkannya,” pungkasnya.
Gelar MotoGP 2025 menegaskan Marc Marquez bukan hanya juara karena bakat, tetapi juga karena kematangan dalam membaca tubuh, mental, dan proses panjang menuju puncak dunia balap motor.










