Curhat Pahit Sumardji usai Timnas Indonesia U-22 Kalah dari Filipina: Di Luar Nalar Saya!

Curhat Pahit Sumardji usai Timnas Indonesia U-22 Kalah dari Filipina: Di Luar Nalar Saya!

Olahraga | inews | Rabu, 10 Desember 2025 - 13:30
share

CHIANG MAI, iNews.id - Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, curhat pahit usai kekalahan 0-1 dari Filipina pada laga Grup C SEA Games 2025 di 700th Anniversary Stadium, Chiang Mai, Senin (8/12/2025). Dia menegaskan mental para pemain harus segera dipulihkan sebelum menghadapi pertandingan berikutnya melawan Timnas Myanmar U-22.

Sumardji mengaku terkejut dengan hasil tersebut. Kekalahan itu disebutnya berada jauh di luar perkiraan, apalagi Timnas Indonesia U-22 pada periode sebelumnya tidak pernah tumbang dari Filipina. Kondisi ini membuat evaluasi besar harus dilakukan oleh tim asuhan Indra Sjafri.

“Iya, jadi begini, kekalahan kemarin memang sangat pahit, sangat menyedihkan, dan itu menjadi koreksi yang sangat penting buat kami di tim ini. Terutama, bagaimana saya harus bisa mengembalikan, terutama mental dahulu, mental para pemain agar para pemain kembali ke mental yang normal,” kata Sumardji dalam keterangannya di Thailand, kemarin.

Dia menegaskan kekalahan tersebut membuatnya benar-benar tidak habis pikir. Selama mendampingi tim, dia mengaku belum pernah melihat Indonesia dikalahkan Filipina.

“Karena kita tahu bahwa tidak pernah saya menyangka dan tidak pernah saya mengira bahwa kita akan kalah dengan Filipina. Itu di luar nalar saya itu. Kenapa? Karena ketika saya membawa tim itu belum pernah kita kalah dengan Filipina, itu belum pernah. Ini menjadi catatan buat saya,” ujarnya.

Sumardji menilai motivasi pemain menjadi aspek yang harus dia perbaiki. Dia mengakui bahwa gaya pendekatan yang digunakan sebelumnya belum cukup memberikan tekanan positif untuk pemain usia 22–23 tahun yang masih membutuhkan dorongan kuat.

“Kembali, ini juga salah saya juga karena saya juga tidak memberikan motivasi yang betul-betul menggebu dengan anak-anak. Karena apa? Saya yakin anak-anak bisa. Ternyata anak seusia ini 22-23 itu memang butuh tekanan. Tidak bisa kita dengan gaya ini begini, ini begini, tidak bisa,” kata dia.

Menatap laga berikutnya melawan Myanmar, Jumat (12/12/2025), Sumardji menegaskan bahwa semangat dan mentalitas harus kembali dibangun. Dia percaya hanya dengan kemenangan, Indonesia mampu menjaga peluang lolos ke semifinal sebagai runner up terbaik.

Timnas Indonesia U-22 juga harus memperhatikan hasil pertandingan antara Vietnam dan Malaysia di Grup B. Kedua tim sama-sama mengoleksi tiga poin dan hasil laga tersebut akan memengaruhi peluang Garuda Muda melangkah ke fase berikutnya.

Topik Menarik