Juventus Incar Gelandang Didikan Guardiola, Spalletti Minta Regista Baru di Bursa Transfer Januari!
TURIN, iNews.id – Juventus dikabarkan tengah menyiapkan langkah besar pada bursa transfer Januari 2025. Pelatih anyar Luciano Spalletti disebut telah meminta manajemen klub mendatangkan seorang deep-lying playmaker alias Regista untuk memperkuat lini tengah Bianconeri.
Dilansir Gazzetta dello Sport, Juventus telah mengarahkan bidikan mereka kepada dua nama utama: Pierre-Emile Hojbjerg dari Marseille dan Adrian Bernabe yang kini memperkuat Parma. Kedua pemain ini dianggap cocok dengan filosofi permainan Spalletti yang selalu mengandalkan gelandang pengatur tempo.
Spalletti Butuh Regista Baru untuk Menghidupkan Lini Tengah
Gaya bermain Spalletti dikenal selalu bertumpu pada sosok deep-lying playmaker yang bisa mendikte ritme permainan tim. Dari David Pizarro saat melatih Roma, Marcelo Brozovic di Inter Milan, hingga Stanislav Lobotka di Napoli, peran gelandang jangkar kreatif selalu menjadi kunci sukses racikannya.
Kini, pelatih berusia 65 tahun itu ingin menghadirkan sosok serupa di Allianz Stadium. Menurut laporan Gazzetta, pembicaraan antara Spalletti dan jajaran direksi Juventus sudah dimulai untuk menentukan target yang paling realistis diboyong di Januari nanti.
Jejak Guardiola di Balik Target Juventus
Menariknya, baik Hojbjerg maupun Bernabe memiliki kesamaan unik: keduanya pernah dibina langsung oleh Pep Guardiola.
Gelandang timnas Denmark, Hojbjerg, pernah bermain di bawah asuhan Guardiola ketika membela Bayern Munich. Sementara Bernabe sempat menghabiskan tiga tahun bersama akademi Manchester City sebelum pindah ke Parma pada tahun 2021.
Bernabe tampil impresif musim ini bersama Parma, mencatat dua gol dari 13 penampilan, termasuk satu saat menghadapi AC Milan akhir pekan lalu.
Tantangan Juventus di Bursa Transfer
Meski kedua pemain masuk dalam daftar incaran utama, Gazzetta dello Sport menilai bahwa membujuk Marseille atau Parma untuk melepas bintang mereka di tengah musim tidak akan mudah.
Namun demikian, pihak Juventus disebut siap berjuang memenuhi keinginan Spalletti agar tim memiliki pengatur permainan baru yang bisa memperkuat proyek taktisnya di paruh kedua musim.
