Indonesia Lawan Brasil di Piala Dunia U-17, Nova Arianto hingga Maarten Paes Bereaksi
Drawing Piala Dunia U-17 2025 yang berlangsung di Doha, Qatar, memunculkan tantangan besar bagi Timnas Indonesia U-17. Skuad Garuda Muda tergabung dalam Grup H bersama tim raksasa Brasil, serta dua wakil kuat dari benua Amerika dan Afrika, yaitu Honduras dan Zambia.
Laga-laga ini akan digelar mulai 5 hingga 27 November 2025 di Qatar. Meskipun hasil undian cukup berat, namun semangat juang tak surut dari para pemain, pelatih, hingga jajaran federasi sepak bola Indonesia.
Pelatih Timnas U-17 Nova Arianto menyambut hasil drawing ini dengan penuh kewaspadaan, terutama terhadap kekuatan Brasil yang dinilai memiliki level berbeda.
“Kita semua bisa melihat, kita satu grup bersama Brasil, Honduras, dan Zambia. Pastinya ini bukan grup yang mudah karena semua tim memiliki kualitas, terutama Brasil yang paling diwaspadai,” ujar Nova dalam unggahan Instagram pribadinya.
Meski demikian, Nova menegaskan bahwa timnya tidak akan datang hanya sebagai penggembira.
“Kami tidak ingin menjadi pelengkap. Saya berharap pemain tetap punya mental kuat karena dalam 90 menit apa pun bisa terjadi. Target kami adalah bisa lolos ke babak selanjutnya, minimal sebagai peringkat ketiga terbaik grup,” tegasnya.
Dukungan penuh juga datang dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Dalam unggahan Instagramnya, Erick menuliskan harapan besar bagi skuad muda Indonesia.
“Timnas Indonesia U-17 tergabung di Grup H dalam FIFA U-17 World Cup 2025 di Qatar. Indonesia akan menghadapi Brasil, Honduras dan Zambia di pentas Piala Dunia U-17. Mari kita dukung Garuda Muda untuk terbang tinggi,” kata Erick.Menteri BUMN itu juga mengingatkan bahwa peluang tetap terbuka karena dari 12 grup, 24 tim peringkat teratas dan 8 peringkat ketiga terbaik berhak melaju ke babak 32 besar.
Dukungan untuk skuad U-17 juga datang dari Timnas senior. Kiper naturalisasi Indonesia, Maarten Paes, turut memberikan apresiasinya lewat kolom komentar di unggahan Instagram resmi @timnasindonesia.
Meski hanya berupa dua emoji perayaan, respons tersebut disambut hangat oleh warganet. Banyak yang berharap Maarten bisa menjadi mentor atau memberi dukungan lebih langsung untuk adik-adiknya di level U-17.
“Bang Paes kasih wejangan ke adik-adik!” tulis seorang netizen.
Timnas Indonesia U-17 tampil di ajang Piala Dunia U-17 bukan untuk pertama kalinya. Mereka pernah ikut serta di edisi 2023 sebagai tuan rumah. Namun, kali ini keikutsertaan Garuda Muda diperoleh lewat perjuangan nyata, usai mencapai babak perempat final Piala Asia U-17.
Maka dari itu, semangat bertanding dan kebanggaan membawa nama Indonesia di level dunia menjadi lebih bermakna.
Piala Dunia U-17 2025 akan menjadi panggung bagi generasi muda Indonesia menunjukkan kelasnya. Melawan tim sekelas Brasil adalah ujian berat, tapi justru di situlah Garuda Muda bisa membuktikan: mereka layak bersaing, bukan sekadar ambil bagian dari turnamen.










