Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan Fokus Recovery Setelah Main hingga Larut Malam di Thailand Open 2023

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan Fokus Recovery Setelah Main hingga Larut Malam di Thailand Open 2023

Olahraga | BuddyKu | Kamis, 1 Juni 2023 - 08:52
share

GANDA putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan fokus recovery setelah main hingga larut malam di babak pertama Thailand Open 2023 . Pramudya/Yeremia menuturkan, waktu pertandingan yang padat hingga larut malam cukup menguras tenaga.

Sebab itu, keduanya memilih fokus untuk recovery. Pasalnya mereka akan kembali melakoni babak 16 besar Thailand Open 2023 hari ini.

Pramudya/Yeremia

"Kami malam sekali mainnya, sekarang harus cepat recovery. Istirahat dan makan yang cukup supaya di babak 16 besar bisa fit kembali," ujar Pramudya, dalam keterangan pers PBSI, Kamis (1/6/2023).

Sekadar informasi, babak pertama Thailand Open 2023 tercatat dimulai pada Rabu 31 Mei 2023 pukul 08.00 waktu setempat. Namun, semua pertandingan baru berakhir Kamis (1/6/2023) sekira pukul 01.45. Tentu, itu bukan waktu yang ideal.

Banyak pemain Indonesia yang bermain hingga larut malam hingga dini hari WIB tersebut. Salah satunya Pramudya/Yeremia yang menjalani laga hingga larut malam.

Beruntung Pramudya/Yeremia sukses membungkam pasangan asal Jepang, Ayata Endo/Yuta Takei di laga pembukanya. Melalui pertarungan sengit tiga gim, pasangan peringkat 29 dunia itu menang dengan skor 21-16, 21-23, dan 21-18.

Berbicara soal hasil pertandingan melawan Endo/Takei, The Prayer -julukan Pram/Yere- mengaku masih harus banyak beradaptasi. Apalagi dalam laga tersebut, mereka sebenarnya bisa memenangkan dalam dua gim setelah unggul 20-18. Tapi malah terkejar dan kalah 20-22.

"Sisi lapangan kami di gim kedua itu kalah angin jadi shuttlecock-nya agak terlalu cepat turun ke bawah dan itu membuat saya kagok, akhirnya banyak mati sendiri," ucap Yeremia.

Pramudya/Yeremia

"Setelah match point di gim kedua, kami kurang tenang dan mengambil strateginya kurang matang. Di gim ketiga kami coba ambil momentum lagi seperti di gim pertama, tidak memikirkan kekalahan di gim kedua. Lalu fokus sampai akhir," tambah Pramudya.

"Kami harus lebih tenang, harus cepat antisipasi dengan kondisi bola dan anginnya. Kami harus lebih mengontrol permainan," jelas Yeremia.

Pada babak 16 besar, Pramudya/Yeremia akan berjumpa wakil China, Ren Xiang Yu/Tan Qiang. Ini bisa menjadi ajang revans setelah di pertemuan pertama Pramudya/Yeremia menelan kekalahan dari Ren/Tan.

Topik Menarik