Tak Bisa Berbicara Banyak Tanpa Mbappe dan Messi, Begini Pembelaan Pelatih PSG
FONTVIEILLE - PSG menelan kekalahan memalukan kala melawat ke markasAS Monaco. Mereka harus mengakhir keunggulan tuan rumahdengan skor 1-3 salam lanjutan Liga Prancis di Stade Louis II, Sabtu (11/1/2023).
Hasil itu menjadi kekalahan ketiga PSG dalam Liga Prancis musim ini. Untungnya, tim itu masih kokoh di puncak klasemen dengan 54 poin
Pelatih PSG, Christophe Galtier, mengatakan kehilangan Kylian Mbappe dan Lionel Messi yang masih cedera memang sebuah kerugian karena timnya hanya bertumpu kepada Neymar. Sebab, dia pun harus menurunkan beberapa pemain yang bukan skuad inti.
"Kami tidak seimbang. Itu (dengan menurunkan) pemain yang memiliki sedikit pengalaman dan sudah lama tidak bermain," kata Christophe Galtier dilansir dari laman PSG, Minggu (12/2/2023).
Pelatih berusia 56 tahun itu mengatakan tidak mudah memang berlaga tanpa pemain kunci. Alhasil, mau tidak mau timnya harus menerima kekalahan memalukan itu.
"Tentu saja tugasnya rumit, tapi begitulah. Ada kekecewaan yang nyata," katanya
Christophe Galtier meminta maaf kepada para pendukung PSG dengan hasil itu. Namun, dia bertekad akan segera melakukan evaluasi agar PSG bisa bangkit kembali.
"Dari sudut pandang saya, saya memahami kemarahan para pendukung kami. Itu sah. Kami memiliki minggu yang sangat sulit, tetapi kami harus tetap bersatu," ucapnya.









