Fabio Quartararo Dihukum, sang Sahabat: MotoGP Mulai Jadi Lelucon!
ASSEN Hukuman long lap penalty yang dijatuhkan kepada Fabio Quartararo membuat sahabatnya, Thomas Maubant berang. Dia bahkan menyebut MotoGP kini mulai menjadi lelucon. Kemarahan itu diungkapkan lewat fitur Instagram Story @t0m06600 usai MotoGP Belanda 2022.
Sekadar informasi, Quartararo mengalami hari buruk pada seri ke-11 MotoGP 2022 tersebut. Dia dua kali terjatuh sepanjang 26 putaran lomba di Sirkuit TT Assen, Minggu (26/6/2022) malam WIB. Alhasil, El Diablo gagal finis dan tidak membawa pulang poin.
Sudah jatuh, tertimpa tangga. Kata-kata itu pas untuk menggambarkan Quartararo yang terkena hukuman long lap penalty . Sanksi tersebut akan berlaku pada MotoGP Inggris 2022, 5-7 Juli mendatang, di Sirkuit Silverstone.
Quartararo didakwa bersalah karena menyebabkan tabrakan dengan Aleix Espargaro di tikungan lima pada putaran keempat. Sanksi tersebut mendapat reaksi negatif dari Maubant. Dia marah-marah lewat akun Instagram dengan kata-kata yang ofensif.
Olahraga ini mulai menjadi lelucon. Entah berapa kali seorang pembalap harus mengeluh (sehingga) mereka mulai mengubah orang- orang tua ini! tulis Maubant dalam unggahannya, Senin (27/6/2022).
Kami menginginkan kesetaraan. Namun, sepertinya tidak akan ada dalam dunia ini, imbuh pria berkebangsaan Prancis tersebut.
Kekesalan Maubant yang juga asisten pribadi Quartararo itu cukup wajar. Para pengambil kebijakan di MotoGP memang terus dikritik oleh para pembalap belakangan ini. Mereka dinilai abai dalam menghukum pembalap yang berbuat nakal di trek, atau berpotensi membahayakan kolega.
Puncak kekesalan para rider terjadi pada MotoGP Catalunya 2022, awal Juni silam. Manuver Takaaki Nakagami yang menyebabkan Francesco Bagnaia dan Alex Rins terjatuh, tidak mendapat hukuman apa-apa. Mereka menilainya sebagai racing incident .
Padahal, ulah Nakagami itu sampai memunculkan kritik dari mulut Rins dan Bagnaia. Sayangnya, tidak ada hukuman apapun untuk pembalap asal Jepang itu. Dari situlah, sepertinya para pengambil kebijakan di MotoGP mulai berubah.
Quartararo sendiri sudah diberi kesempatan untuk mengajukan protes tak lama setelah keputusan long lap penalty itu diberikan. Namun, dia tidak memakai haknya. Alhasil, hukuman itu tetap berlaku pada GP Inggris 2022.
