Menuju Vietnam, Kickboxing Indonesia Siap Bersinar di SEA Games 2021

JAKARTA - Komite Olimpiade Nasional (NOC) Indonesia resmi melepas kontingen kickboxing Indonesia ke SEA Games 2021. Mereka diberangkatkan dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu (4/5/2022) pagi.

Deputi I Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia, Arlan Perkasa percaya cabor kickboxing bisa meraih hasil terbaik di turnamen olahraga negara Asia Tenggara itu. Arlan tidak ingin kekuatan Indonesia dipandang sebelah mata.

"Presiden PP KBI (Federasi Nasional Kickboxing) ingin menjadi kuda hitam, tetapi dia juga percaya bahwa mereka dapat menunjukkan bahwa kickboxing di Indonesia setara dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya, jika tidak lebih," kata Arlan dikutip dari laman resmi NOC Indonesia.

Harapan ini tidak terlepas dari pencapaian Indonesia di cabor kickboxing saat SEA Games 2019. Kala itu, dua medali perak dan enam medali perunggu bisa dibawa ke Tanah Air.

"Persiapan berjalan lancar, dan sekarang saatnya untuk tampil. Para atlet harus ingat untuk menikmati setiap pertandingan. Kami melihat Merah Putih (bendera nasional) hadir hari ini, dan kami berharap bendera kami akan berkibar setinggi-tingginya di Vietnam," ucap Arlan.

Indonesia terdiri dari delapan atlet (lima atlet putra dan tiga putri) yang sudah menjalani pemusatan latihan (pelatnas) sebelumnya. Mereka akan bertanding lebih dulu sebelum pembukaan SEA Games 2021 (12 Mei 2022), tepatnya pada 8-13 Mei 2022.

Manajer tim kickboxing Indonesia, Nurosi Nurasjati mengatakan para atlet siap memberikan yang terbaik. Untuk itu, Rosi berharap doa dan dukungan masyarakat untuk wakil Merah Putihdi SEA Games 2021.

"Setidaknya itu tujuan kami. Para atlet sudah menunjukkan kemajuan yang luar biasa. Semoga dengan doa dan dukungan seluruh nusantara, kami bisa membawa pulang medali emas," ucap Rosi.

Rintangan wakil Indonesia di cabor kickboxinguntuk meraih hasil yang terbaik di Vietnam jelas berbeda dengan SEA Games sebelumnya. Sebab, lawan yang akan dihadapi semakin berkembang dan kuat.