Davide Tardozzi Tertawa Dengar Rumor Bakal Ditendang Ducati Jelang MotoGP 2026
MANAJER Tim Ducati Lenovo, Davide Tardozzi, hanya bisa tertawa mendengar rumor akan ditendang jelang MotoGP 2026. Ia malah mengaku hubungannya dengan Ducati Corse sangat solid.
Kabar burung itu pertama kali disiarkan media-media Italia. Tardozzi disebut tidak lagi akur dengan Manajer Umum Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, gara-gara komentarnya tentang Francesco Bagnaia.
1. Seleksi Nama
Tardozzi dilaporkan mengakui Ducati terlambat mengetahui apa yang dibutuhkan Bagnaia untuk MotoGP 2025. Testimoni itu bikin Dall’Igna sebal sehingga relasi keduanya renggang.
Ducati disebut telah menyeleksi sejumlah nama untuk mengisi posisi manajer tim. Michele Pirro yang berstatus pembalap tes, Gino Borsoi yang merupakan manajer tim Pramac Racing, hingga Giacomo Guidotti sang manajer tim KTM, masuk sebagai kandidat.
2. Tertawa
Namun, Tardozzi hanya bisa tertawa mendengar kabar tersebut. Ia mengklaim hubungannya dengan Dall’Igna serta Direktur Olahraga Mauro Grassilli dan CEO Ducati Claudio Domenicalli sangat bagus.
Daftar 10 Cabang Olahraga SEA Games 2025 yang Alami Perubahan Venue karena Banjir Thailand
“Rumor-rumor itu absurd dan tidak berdasar. Saya tahu (bagusnya) hubungan dengan Gigi Dall’Igna, Mauro Grassilli, dan Claudio Domenicali,” kata Tardozzi, mengutip dari Crash, Selasa (30/12/2025).
3. Hubungan Solid
Lebih lanjut, pria berusia 66 tahun itu mengklaim tidak ada rumor internal yang bocor ke publik. Bahkan, bersama Grassilli, Dall’Igna, dan Domenicali, ia menertawakan rumor tersebut.
“Kami tersenyum, bertanya-tanya mengapa ada kabar tersebut, tetapi saya tegaskan lagi, rumor tersebut tidak berdasar,” kata Tardozzi.
“Tidak ada itu rumor internal. Hubungan saya dengan Ducati sangat solid,” tandas mantan pembalap motor tersebut.
Sejak gabung Ducati pada dekade 2010-an, Tardozzi sudah menjadi bagian integral dari pabrikan asal Borgo Panigale tersebut. Ia membantu tim tersebut tiga kali meraih gelar juara di kategori pembalap lewat Bagnaia (2022, 2023) dan Marc Marquez (2025).










