Tangani Tumpukan Sampah, Pemkot Tangsel Pakai Terpal hingga Semprot Penghilang Bau
TANGSEL - Tumpukan sampah yang muncul di bawah Flyover Ciputat dan sekitar Puskesmas Serpong mendapat penanganan cepat dari Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) melalui langkah penutupan terpal dan penyemprotan pengendali bau.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel, Bani Khosyatullah mengatakan, upaya tersebut merupakan penanganan sementara sambil memastikan proses pengangkutan dan pengelolaan sampah berjalan optimal.
"Penutupan dengan terpal dan penyemprotan kami lakukan agar dampak bau dapat diminimalkan, khususnya bagi warga di sekitar lokasi. Ini bagian dari langkah cepat agar kondisi tetap terkendali dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat," ujar Bani dikutip dari akun instagram @humaskotatangsel, Selasa (16/12/2025).
Menurutnya, penyemprotan dilakukan menggunakan cairan ramah lingkungan yang berfungsi menekan aroma tidak sedap sekaligus menjaga kebersihan area sekitar. Selain itu, petugas lapangan disiagakan untuk memantau kondisi tumpukan sampah secara berkala.
Mobil Listrik dengan Sistem Tukar Baterai Diterapkan pada Taksi Online di China, Ini Keuntungannya
"Kami memahami kekhawatiran masyarakat. Karena itu, penguatan teknis terus kami lakukan, mulai dari pengangkutan, pengendalian bau, hingga penataan lokasi agar lebih tertib dan aman," jelasnya.
Di sisi lain, Pemkot Tangsel juga meminta dukungan masyarakat dalam penataan dan pengelolaan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang. Sejumlah langkah strategis tengah dilakukan, antara lain penataan Landfill 3 dengan metode terasering di anak Kali Cirompang untuk mencegah potensi longsor, serta pembangunan beronjong.
Selain itu, pemerintah juga membuka akses jalan menuju Landfill 4 serta melakukan pembebasan lahan yang akan dimanfaatkan sebagai Material Recovery Facility (MRF).
"Kami mohon dukungan masyarakat. Dengan kolaborasi bersama, persoalan sampah ini dapat kita atasi secara bertahap dan berkelanjutan," pungkasnya.










