Ayah Pratama Arhan Meninggal Dunia, Bangkok United Berduka dan Beri Penghormatan Spesial
BANGKOK – Klub kasta tertinggi Liga Thailand, Bangkok United, menunjukkan rasa solidaritas yang tinggi atas wafatnya ayahanda Pratama Arhan. Klub berjuluk The Angels tersebut menyampaikan belasungkawa mendalam sekaligus memberikan penghormatan khusus kepada salah satu penggawa internasional Indonesia mereka di tengah masa duka.
1. Simpati Rekan Setim
Kabar duka mengenai meninggalnya ayah Arhan pertama kali tersiar melalui unggahan rekan-rekan setimnya di Timnas Indonesia, seperti Asnawi Mangkualam. Selain itu, pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, juga turut mengonfirmasi berita duka tersebut melalui media sosial resminya.
Informasi ini segera sampai ke jajaran manajemen dan pemain Bangkok United yang ikut merasa terpukul atas kehilangan yang dialami bek sayap mereka. Sebagai bentuk dukungan penuh, skuad besutan Totchtawan Sripan melakukan aksi mengharukan saat menghadapi Chiangrai United, Minggu 7 Desember 2025.
Sebelum memainkan laga lanjutan Liga Thailand 2025-2026 kemarin, seluruh pemain Bangkok United membentangkan jersi klub dengan nama dan nomor punggung Arhan sebagai simbol bahwa sang pemain tidak berjuang sendirian.
"Seluruh anggota klub mengirimkan doa, dukungan, serta simpati untuk Pratama Arhan dan keluarga di masa duka yang mendalam ini," tulis akun resmi Instagram Bangkok U
2. Dampak Ketidakhadiran Pratama Arhan
Arhan sendiri absen membela Bangkok United saat laga melawan Chiangrai United. Tanpa kehadiran pemain berusia 23 tahun tersebut di sisi kiri pertahanan, The Angels harus puas berbagi poin setelah bermain imbang 1-1. Ketidakhadiran Arhan sangat terasa mengingat kontribusinya dalam strategi menyerang dan bertahan klub asal ibu kota Thailand tersebut musim ini.
Selanjutnya, Bangkok United dijadwalkan akan menjamu Persib Bandung pada laga terakhir AFC Champions League (ACL) 2 202402025 pada Rabu, 10 Desember 2025. Mengingat situasi yang masih dalam masa berkabung, kemungkinan besar Arhan masih akan diparkir dari daftar susunan pemain.
Klub memberikan fleksibilitas penuh kepada Arhan untuk menyelesaikan urusan keluarga di Indonesia sebelum kembali bergabung dengan tim.










