Pesawat Gagal Terbang, Jamaah Haji asal Banyuwangi Justru Temukan Ketentraman

Pesawat Gagal Terbang, Jamaah Haji asal Banyuwangi Justru Temukan Ketentraman

Terkini | okezone | Selasa, 24 Juni 2025 - 20:19
share

JEDDAH – Salah satu jamaah haji asal Banyuwangi, Sulaiman, mengambil hikmah setelah pesawat Saudia Airlines yang akan ditumpangi mengalami pembatalan penerbangan. Ia menikmati perjalanan haji tahun ini karena percaya seluruhnya telah diatur Allah SWT.

“Ketika rombongan kami mau berangkat ke Indonesia tapi ada insiden sedikit. Mungkin ini ada hikmahnya dan kita mengikuti instruksi dari pemerintah. Biar bagaimana pun, semuanya demi keamanan kita bersama terutama kloter SUB 43 dan 44,” kata Sulaiman.

Sulaiman yakin penundaan ini skenario terbaik dari Allah SWT. (Foto: PPIH Daker Bandara)

“Ini merupakan suka dan duka selama perjalanan haji. Semua pelayanan bagus dan tidak saya lebih-lebihkan, maupun saya kurangi,” lanjut Sulaiman yang kini tinggal di Hotel Wow, Jeddah.

1. Dijadwalkan Berangkat Dini Hari Tadi

Kloter SUB 43 dan 44 dijadwalkan berangkat ke Surabaya melalui Bandara Jeddah, Arab Saudi pada Selasa (24/6/2025) dini hari WIB. SUB 43 dijadwalkan berangkat pukul 01.50 WIB. Sementara SUB 44 dijadwalkan take off pukul 03.10 WIB.

Namun, efek serangan Iran ke pangkalan militer Amerika Serikat di Qatar, penerbangan harus dibatalkan. Saat ini 760 jamaah haji Indonesia dari kloter SUB 43 dan 44 telah ditempatkan di beberapa hotel transit di Kota Jeddah, Arab Saudi.

“Perlu kami sampaikan bahwa tadi semalam ada eskalasi politik di timur tengah. Akibatnya ada beberapa penerbangan yang ditunda atau dibatalkan. Sekarang, seluruh jamaah sudah ditempatkan di hote-hotel di Jeddah,” kata Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief di Makkah, Selasa (24/6/2025).

“Ada dua penerbangan yang tertunda dan kita berangkatkan secepatnya. Dua kloter ini berasal dari SUB 43 dan 44,” lanjut Hilman Latief.

 

2. Puas dengan Layanan Haji 2025

Sulaiman juga bercerita soal kesan-kesannya selama berada di tanah suci. Ia mengaku mendapatkan pelayanan luar biasa sedari embarkasi, puncak haji hingga jelang pulang ke Tanah Air.

Jamaah haji Indonesia kloter SUB 43 dan 44 sudah menempati hotel transit di Jeddah. (Foto: PPIH Daker Bandara)

“Alhamdulillah saya sebagai jamaah haji dari SUB Kota Banyuwangi berterima kasih kepada pemerintah Indonesia yang telah membantu kegiatan haji. Semua berjalan dengan baik. Meski ada kendala-kendala kecil, itu hal-hal yang wajar. Saya pribadi menikmati dan itu merupakan skenario Allah SWT dan saya tidak ambil pusing,” kata Sulaiman.

“Ketika kita tiba di hotel, sambutan sangat hangat. Makanan tidak pernah telat, baik itu di Arafah, Mina sampai balik ke hotel,” tutup Sulaiman.

Topik Menarik