Partai Perindo Dukung Pelaku Usaha Kreatif di Mojokerto, Angela Tanoesoedibjo: Kekuatan UMKM Indonesia Luar Biasa
MOJOKERTO - Ketua Umum Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo menunjukkan komitmennya terhadap penguatan ekonomi rakyat dengan turun langsung ke sentra-sentra UMKM di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Tak sekadar kunjungan seremonial, dia hadir mendengar, berdialog dan menyerap langsung aspirasi para pelaku usaha kecil yang menjadi tulang punggung ekonomi daerah.
"Kalau kita hadir di tengah mereka, memberikan support dan pendampingan, saya yakin kekuatan mereka luar biasa," ungkapnya usai mengunjungi sentra batik tulis Ulur Wiji dan produksi keripik jagung rumahan di Desa Pandankrajan, Kecamatan Kemlagi, Minggu (1/6/2025).
Didampingi Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Rizal Octavian, anggota DPRD Kabupaten Mojokerto dari Partai Perindo Bagus Priyo Zatmiko, serta jajaran pengurus DPW Partai Perindo Jawa Timur.
Di sentra batik Ulur Wiji milik Nasta Rofika, Angela melihat langsung proses kreatif pembuatan batik tulis yang dikerjakan para ibu rumah tangga. Mulai dari mendesain pola, mencanting malam, hingga proses pewarnaan dan perendaman, semuanya dilakukan dengan bahan alami. Dia bahkan ikut mencoba membatik, berbaur dengan para pengrajin. Di sela kunjungan, dia membagikan alat tulis kepada anak-anak sekitar, yang disambut dengan senyum ceria.
"Ulur Wiji ini salah satu yang luar biasa sekali. Asli Mojokerto, yang perjalanannya sudah sejak pandemi Covid-19. Saya saat itu juga sempat bertemu dengan mereka dan turut mendukung dari sisi promosinya. Alhamdulillah, hari ini mereka sudah bisa ekspor. Ini membuktikan kekuatan mereka itu luar biasa," tutur Mantan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI ini.
Batik Ulur Wiji telah menembus pasar Kanada, Jepang, Australia, Malaysia dan Hong Kong. Coraknya tidak mengusung kekhasan daerah tertentu, tetapi justru menghadirkan tren fashion kreatif dan modern dengan sentuhan lokal yang kuat.
FA China Pecat Branko Ivankovic Usai Kalah dari Timnas Indonesia, Tumbal Pertama Patrick Kluivert!
Kunjungan berlanjut ke rumah produksi keripik jagung milik Jumiati. Jumiati tak kuasa menahan air mata saat menyambut Angela yang datang langsung ke dapurnya yang sederhana. “Saya juga lihat ada Ibu Jum yang berjualan emping dari jagung, akhirnya menjadi olahan keripik emping, sehingga nilainya lebih tinggi. Nah, inilah karya-karya UMKM yang harus kita terus dukung,” kata Angela.
Produksi keripik jagung di tempat ini masih dilakukan secara tradisional. Dalam sehari, rata-rata hanya mampu menghasilkan sekitar 10 kilogram, dan dijual secara manual ke pasar sekitar. Dulu, ada 50 pelaku usaha emping, tetapi kini tinggal 2-3 orang saja. Angela menilai, pelaku UMKM seperti Ibu Jumiati membutuhkan lebih banyak pendampingan, khususnya di sisi promosi dan akses pasar.
Dukungan terhadap UMKM bukan hanya program sesaat, tetapi bagian dari agenda besar partai yang dikenal juga sebagai Partai Kita ini dalam memperkuat ekonomi berbasis kerakyatan. “UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia. UMKM sudah menyediakan lebih dari 90 persen lapangan kerja di seluruh Indonesia. UMKM menyumbangkan lebih dari 50 persen PDB. Jadi sangat krusial sekali untuk kita mendukung para UMKM,” terangnya.
Dia pun meminta seluruh kepala daerah dan anggota legislatif dari Partai Perindo yang dikenal dengan Partai Kita, agar menjadikan dukungan terhadap UMKM sebagai prioritas utama di daerah masing-masing. “Target kita, seluruh kepala daerah kita, seluruh anggota legislatif kita harus fokus membantu para UMKM di wilayahnya masing-masing,” pungkasnya.