9 Daftar Bisnis Milik Djoko Susanto, Orang Terkaya RI Pemilik Alfamart

JAKARTA – Daftar bisnis milik Djoko Susanto, salah satu konglomerat ternama Indonesia, memiliki kekayaan senilai USD3,5 miliar atau setara Rp57,7 triliun (kurs Rp16.513 per USD). Namanya dikenal luas sebagai pendiri jaringan ritel Alfamart, yang kini memiliki lebih dari 22.000 toko di Indonesia dan sekitar 2.000 toko di Filipina.

Anak keenam dari 10 bersaudara ini memulai karier bisnisnya dari bawah, dengan mengelola warung makan sederhana milik orang tuanya di pasar tradisional Jakarta saat berusia 17 tahun.

Ia kemudian bermitra dengan taipan rokok kretek Putera Sampoerna untuk membuka warung serupa hingga akhirnya berkembang menjadi jaringan supermarket diskon. Ketika Putera menjual bisnis rokoknya ke Philip Morris pada 2005, Djoko mengambil alih bisnis ritelnya dan mengembangkannya menjadi jaringan Alfamart seperti yang dikenal saat ini.

Pada tahun 2022, perusahaan miliknya juga membeli saham senilai USD 30 juta di Bank Aladin Syariah, yang menyediakan layanan keuangan berbasis syariah.
Demikian dilansir dari Forbes, Kamis (15/5/2025).

Pria yang berasal dari keluarga sederhana dan hanya menyelesaikan pendidikan hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) ini kini menjelma sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia.

Berikut Daftar Bisnis yang Berada di Bawah Kendali Djoko Susanto:

1. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart)

Merupakan tulang punggung bisnis Djoko, Alfamart telah berkembang pesat dengan lebih dari 18.000 gerai di Indonesia dan Filipina.

2. PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi)

Mengusung konsep mini supermarket dengan produk segar seperti buah, sayur, dan daging. Alfamidi memiliki lebih dari 2.000 gerai di berbagai wilayah.

3. Alfa Express

Menargetkan konsumen urban, Alfa Express menyajikan makanan siap saji dan minuman, terutama di lokasi strategis seperti stasiun dan rest area.

4. Lawson Indonesia

Melalui kerja sama dengan Lawson Jepang, gerai ini menyajikan makanan cepat saji khas Jepang seperti sushi dan onigiri.

5. Dan+Dan

Fokus pada segmen wanita muda urban, Dan+Dan menawarkan berbagai produk kecantikan dan kesehatan.

6. Alfagift (Alfa Digital)

Aplikasi belanja online yang terintegrasi dengan gerai Alfamart. Menawarkan layanan pengiriman cepat dan promo eksklusif.

7. PT Sumber Indah Lestari

Mengelola rantai pasokan dan distribusi untuk Alfamart dan Alfamidi, memastikan ketersediaan produk di seluruh gerai melalui gudang modern.

8. Produksi Private Label Alfamart

Mengembangkan produk bermerek sendiri seperti makanan ringan, minuman, dan kebutuhan rumah tangga, yang diproduksi internal dengan harga bersaing.

9. Alfa Foundation

Lembaga sosial yang berfokus pada pendidikan, pelatihan kewirausahaan, serta berbagai program pengembangan masyarakat.

Langkah bisnis Djoko Susanto tidak hanya terbatas pada jaringan minimarket. Diversifikasi yang dilakukan menunjukkan visi jangka panjang dan komitmennya untuk terus berinovasi. Melalui berbagai lini usaha yang saling terintegrasi, Djoko berhasil membangun ekosistem ritel yang kuat dan berkelanjutan di Indonesia.