5 Fakta Kompolnas Minta Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Dilakukan Secara Transparan

5 Fakta Kompolnas Minta Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Dilakukan Secara Transparan

Nasional | okezone | Selasa, 30 April 2024 - 05:40
share

JAKARTA - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mendorong Polri agar mengusut tuntas kasus kematian Brigadir RAT yang diduga bunuh diri di dalam mobil secara profesional profesional dan akuntabel.

Berikut faktanya:

1. Harus Sesuai Bukti Lapangan

Komisioner Kompolnas Yusuf Warsyim mengatakan penyelidikan polsisi yang menduga Brigadir RAT menghabisi nyawa dengan bunuh diri bisa dibuktikan secara transparan sesuai dengan fakta di lapangan.

"Kompolnas mendorong Polda Sulut, Bidpropam, penyidik reskrimum, untuk mengusutnya secara Profesional, transparan dan akuntabel. Dugaan bunuh diri tersebut harus bisa dipastikan benar atau tidak," kata Yusuf saat dihubungi MNC Portal Indonesia, Minggu (28/4/2024).

2. Klarifikasi Tugas Sebenarnya

Kompolnas juga meminta agar polisi bisa mengklarifikasi tugas sebenarnya yang dijalankan Brigadir RAT di Jakarta.

"Kita minta pihak keluarga dapat diberikan penjelasan secara baik. Kompolnas sendiri dalam melakukan pengawasan pengusutannya, tentu tetap menghormati kewenagan pihak Polri, terutama Polda Sulut," tutur Yusuf.

3. Belum Bisa Beri Kesimpulan

Saat ini, Kompolnas sendiri masih belum bisa menyimpulkan kematiaan Brigadir RAT dikarenakan bunuh diri atau tidak. Yang pasti, kata Yusuf, Polri harus menyelidiki kasus tersebut seefektif mungkin.

"Untuk sementara kita sepatutnya belum bisa menyimpulkan secara pasti apakah diduga bunuh diri atau tidak. Mari kita sepenuhnya memberikan kepercayaan kepada pihak Polda Sulut bekrja seefektif mungkin secra profesional, transfaran dan akuntabel," pungkasnya.

Topik Menarik