Alumni Fakultas Teknologi Pertanian IPB Susun Rekomendasi Jawab Tantangan Pembangunan Nasional

Alumni Fakultas Teknologi Pertanian IPB Susun Rekomendasi Jawab Tantangan Pembangunan Nasional

Nasional | sindonews | Senin, 9 Juni 2025 - 09:46
share

Himpunan Alumni Fakultas Teknologi Pertanian (HAF) Institute Pertanian Bogor (IPB) menggelar Diskusi Akademik Nasional bertajuk “Evolusi Paradigmatik Keilmuan dan Teknologi Pangan dan Pertanian Menjawab Tantangan Pembangunan Nasional” pada hari ini. Forum digelar di Ballroom IPB International Convention Center (IICC), Bogor, Jawa Barat.

Diskusi ini menjadi momentum strategis untuk mengkaji kembali relevansi struktur keilmuan, arah pendidikan tinggi, dan integrasi teknologi dalam sektor pangan dan pertanian.

“Himpunan Alumni Fakultas Teknologi Pertanian IPB berharap kegiatan ini dapat menjadi kontribusi nyata sivitas akademika dan alumni dalam membentuk arah kebijakan pendidikan dan inovasi yang lebih inklusif, relevan, dan berkelanjutan meningkatkan kualitas pendidikan dan memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus berkembang,” Ketua Umum Himpunan Alumni Fateta IPB (HAF) Luhur Budijarso, Senin (9/6/2025).

Baca juga: 4 Institut Terakreditasi Unggul BAN-PT, Ada Incaran Kamu?

Diskusi ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan dari kalangan pemerintah, akademisi, industri, alumni, dan mahasiswa. Acara akan dibuka secara resmi oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Brian Yuliarto dan dilanjutkan dengan keynote speech dari Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman.Mentan akan menyampaikan pandangan strategis mengenai arah kebijakan nasional di bidang pertanian dan ketahanan pangan. Lalu lintas diskusi terbagi dalam dua sesi: pertama: Perspektif Pemerintah, membahas tantangan struktural dan kebijakan pembangunan pertanian nasional, dengan menghadirkan panelis Dekan Fateta IPB Slamet Budijanto.

Baca juga: 20 Pati Bintang Satu TNI AL Dimutasi, 4 di Antaranya dari Pasukan Elite Marinir

Kedua, Perspektif Industri, mengulas peran dunia usaha dan teknologi dalam industri hilirisasi. Leonard Samosir (Jurnalis) akan memoderatori forum. Terakhir, ditutup dengan wrap-up session oleh Prof. Aman Wirakartakusumah, Presiden International Union of Food Science and Technology. Hadir juga sejumlah panelis, antara lain: Deputi Bidang Pangan, SDA dan LH Bappenas Leonardo A. A. Teguh Sambodo; Direktur Kelembagaan, Kemdiksaintek Muhammad Najib; Direktur PT Wilmar Padi Indonesia Saronto Soebagio serta Penggiat industri agro dan kebijakan Putu Juli Ardika.

Lebih lanjut, Luhur Budijarso menerangkan, diskusi ini menjadi ruang refleksi lintas disiplin atas transformasi keilmuan pangan dan pertanian. “Dari forum ini diharapkan dapat menyusun rekomendasi strategis untuk penguatan teknologi, inovasi, dan SDM

pertanian, menjawab tantangan pembangunan nasional, termasuk program ketahanan pangan, hilirisasi agroindustri, dan pengembangan bioekonomi tropika,” pungkas Luhur.

Topik Menarik