BNPB: Satu Kampung di Pesisir Selatan Sumbar Direlokasi Akibat Banjir dan Longsor

BNPB: Satu Kampung di Pesisir Selatan Sumbar Direlokasi Akibat Banjir dan Longsor

Nasional | okezone | Selasa, 12 Maret 2024 - 12:27
share

JAKARTA - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto memastikan akan merelokasi satu kampung yang terdampak banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat.

Sebelumnya, Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi bahwa terdapat satu kampung di Kabupaten Pesisir Selatan yang harus segera direlokasi karena tidak memungkinkan untuk dibangun ulang di lokasi yang sama.

Menanggapi hal itu, Kepala BNPB pun meminta agar segera diurus perizinan lahan untuk relokasi. “Segera disiapkan dan diurus izin lahannya. Ketika sudah ada lahannya nanti kita bisa segera bangun untuk relokasi. Bisa dibangun oleh PUPR atau BNPB tinggal mekanismenya saja seperti apa nanti,” tegas Suharyanto dalam keterangan resminya, Selasa (12/3/2024).

Sejalan dengan itu, Suharyanto juga mendorong agar upaya pendataan kerusakan infrastruktur dapat diakselarasi sehingga pembangunan rumah relokasi dapat segera dilakukan. Dia tidak ingin masyarakat terlalu lama menunggu sehingga pemerintah daerah dan seluruh stakeholder harus bekerja secara maksimal.

“Jangan sampai berlarut-larut pendataannya, jika terlalu lama dan terjadi hujan dengan intensitas yang sama, maka akan tambah parah infrastrukturnya. Kerugian 226 miliar itu pasti yang paling besar ada di infrastruktur,” sebut Suharyanto.

Sementara itu, Suharyanto mengatakan bahwa BNPB akan memberikan bantuan Dana Tunggu Hunian (DTH) kepada warga yang rumahnya harus direlokasi. DTH ini nantinya dapat digunakan untuk menyewa rumah sementara, selama rumah relokasi dibangun. Adapun besarannya adalah 500 ribu rupiah per kepala keluarga.

Topik Menarik