Peristiwa 3 Maret: Turki Hapus Kekhalifahan Utsmaniyah

Peristiwa 3 Maret: Turki Hapus Kekhalifahan Utsmaniyah

Nasional | okezone | Minggu, 3 Maret 2024 - 05:50
share

BERBAGAI peristiwa terjadi di berbagai belahan dunia pada 3 Maret. Beberapa di antaranya adalah kelahiran Hamengkubuwono (HB) VIII dan Majelis Nasional Turki secara resmi menghapuskan Kekhalifahan Utsmaniyah

Berikut peristiwa-peristiwa penting pada 3 Februari, yang dirangkum dari berbagai sumber:

1880 Kelahiran Hamengkubuwono (HB) VIII

Hamengkubuwono (HB) VIII lahir di Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat (Yogyakarta) pada 3 Maret 1880 dan meninggal di Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat pada 22 Oktober 1939 pada umur 59 tahun.

Hamengkubuwono VIII dengan nama asli Gusti Raden Mas Sujadi dinobatkan menjadi Sultan Yogyakarta tanggal 8 Februari 1921.

Di masa pemerintahannya, Hamengkubuwono VIII banyak mengadakan rehabilitasi bangunan kompleks keraton Yogyakarta. Salah satunya adalah Bangsal Pagelaran yang berada tepat di selatan Alun-alun utara Yogyakarta. Kemudian, bangunan lainnya yang direhabilitasi adalah tratag Siti Hinggil, Gerbang Donopratopo, dan Masjid Gedhe.

Hamengkubuwono VIII juga merupakan salah satu orang pertama dari kalangan politikus papan atas Kota Yogyakarta yang mendukung perjuangan KH Ahmad Dahlan dalam pembentukan Muhammadiyah sebagai bentuk loyalitasnya pada Islam.

1923 - Majalah TIME Amerika Serikat Terbit Perdana

disi pertama TIME diterbitkan pada 3 Maret 1923, dengan Joseph G Cannon, anggota DPR AS di sampulnya. TIME terbit lebih awal dari pesaing-pesaingnya, sekaligus menciptakan format majalah berita mingguan.

TIME didirikan pada 1923 oleh Briton Hadden dan Henry Luce. Keduanya telah pernah bekerja sama semasa di Yale, menjadi editor dan ketua Yale Daily News. Hadden meninggal pada 1929, dan Luce menjadi orang penting di TIME dan tokoh besar dalam media pada abad ke-20.

Hadden adalah orang yang periang, dan menganggap TIME sebagai sesuatu yang penting namun juga menyenangkan. Ini turut memengaruhi isinya yang hingga kini kadang masih dianggap terlalu ringan untuk berita serius.

1924 - Majelis Nasional Turki secara resmi menghapuskan Kekhalifahan Utsmaniyah

Penurunan Kekhalifahan Utsmaniyah terjadi karena pengikisan kekuasaan perlahan dalam kaitannya dengan Eropa Barat, dan karena akhir negara Utsmaniyah akibat pemisahan Kekaisaran Utsmaniyah oleh mandat Liga Bangsa-Bangsa.

Abdul Mejid II, khalifah Utsmaniyah terakhir, memegang jabatan khalifahnya selama dua tahun setelah pemisahan, tetapi dengan reformasi sekuler Mustafa Kemal dan kemudian pengasingan keluarga Osmanolu dari Republik Turki pada 1924, posisi khalifah tersebut ditiadakan.

Topik Menarik