Perlu Akselerasi, Potensi Wakaf Uang Capai Rp180 Triliun Setiap Tahun

Perlu Akselerasi, Potensi Wakaf Uang Capai Rp180 Triliun Setiap Tahun

Nasional | okezone | Sabtu, 24 Februari 2024 - 22:14
share

JAKARTA- Wakaf uang merupakan salah satu jenis wakaf yang memiliki potensi sangat besar di Indonesia. Potensinya mencapai RP 180 triliun per tahun, namun sejak 2010, potensi tersebut belum terserap secara maksimal.

Wakil Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Imam Teguh Saptono mengatakan, saat ini akumulasi nilai wakaf baru sekitar Rp 2, 23 triliun.

Saat ini akumulasi wakaf uang baru sebesar RP 2,23 triliun atau kurang dari 2 dari potensi Rp 180 triliun, ujar Imam dalam Rakernas dan Workshop Forum Jurnalis Wakaf Indonesia ( Forjukafi) di Jakarta, Sabtu (24/2/2024).

Dikatakan Imam, ada sejumlah faktor penyebab mengapa hal itu terjadi. Di antaranya, masih rendahnya literasi wakaf uang di masyarakat untuk kategori pengetahuan yang komprehensif.

Kebanyakan pemahaman masyarakat masih terbatas pada wakaf tanah atau bangunan seperti masjid. Sementara literasi wakaf uang belum terlalu dipahami. Karenanya ini menjadi tugas jurnalis untuk meyebarkan informasi seluas-luasnya tentang wakaf uang di masyakarat, ujarnya.

Peningkatan literasi soal wakaf uang memang memerlukan strategi tersendiri karena berkaitan dengan instrumen keuangan perbankan.

Saat ini kata dia, ada sejumlah instrumen keuangan yang disediakan lembaga keuangan yang berkaitan dengan wakaf. Di antaranya CWLS (Cash Waqf Linked Sukuk Ritel) Ritel, SLW (Sukuk Linked Waqh), atau CLWD (Cash Waqh Linked Deposit).

Instrumen-instrumen ini, dinilai masih terlalu rumit dipahami oleh masyarakat. Sehingga menjadi salah satu faktor belum maksimalnya penyerapan potensi wakaf uang di Indonesia, ujar Imam.

Oleh karena itu, dia mendorong semua pihak termasuk jurnalis untuk berperan serta meningkatkan literasi wakaf uang agar potensi yang diharapkan dapat tercapai.

Namun begitu, menurut Iman, secara umum perkembangan wakaf di Indonesia sudah menunjukkan peningkatan kinerja yang sangat baik.

Imam mencontohkan saat ini luas tanah wakaf yang tercatat di Indonesia mencapai 57.263 Ha yang tersebar 440,512 lokasi. Selanjutnya pada 2023 lembaga wakaf yang tercatat juga meningkat menjadi 407 lembaga dan 44 bank syariah.

Topik Menarik