Tekad Bulat Komeng Perjuangkan Hari Komedi dan Angkat Derajat Pelawak Indonesia via Parlemen

Tekad Bulat Komeng Perjuangkan Hari Komedi dan Angkat Derajat Pelawak Indonesia via Parlemen

Nasional | okezone | Rabu, 21 Februari 2024 - 21:17
share

JAKARTA - Pelawak senior Alfiansyah Komeng hampir dipastikan lolos sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Jawa Barat mengingat perolehan suaranya sudah lebih 1,8 juta, tak tertandingi oleh calon senator lain kontestan Pemilu 2024.

Meski tak melakukan kampanye khusus untuk memikat warga agar memilihnya, Komeng bukan berarti tak punya visi-misi. Ia punya tekad kuat ingin mengangkat derajat para komedian Indonesia dan memajukan dunia komedi yang selama ini dianggap kurang dapat perhatian dari pemerintah.

Komeng juga bertekad agar pemerintah mau menetapkan Hari Komedi Indonesia pada 27 September yang selama ini gencar diperjuangkan dirinya bersama Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI).

"Saya awalnya melihat kok komedi ini gak diperhatikan. Sebenarnya semua kebudayaan dan kesenian begitu, tapi hampir tidak diperhatikan menurut saya komedi," ujar Komeng dalam Podcast Close The Door Corbuzier dikutip dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, Rabu (21/2/2024).

Dari semua bidang seni, Komeng merasa komedi yang paling kurang mendapat perhatian lantaran sampai hari ini.

Komeng bersama Persatuan Seniman Komedi Indonesia (PASKI) telah mengajukan tanggal 27 September untuk ditetapkan menjadi Hari Komedi Nasional. Tanggal itu dipilih lantaran menjadi tanggal kelahiran Bing Slamet, pelawak sekaligus seniman legendaris Indonesia.

"Sampai Hari Komedi aja gak ada. Saya beneran ngajuin, minta hari tanggal 27 September hari lahirnya Bing Slamet. Kalau dilihat Bang Ben (Benyamin Sueb) legend juga tapi lebih dulu Bing Slamet. Bang Ben udah ada jalannya malah, di Kemayoran," sambungnya.

Komeng juga sudah mendapat persetujuan dari keluarga Bing Slamet melalui sang putra, Adi Bing Slamet. Namun sampai saat ini pengajuan yang dilakukan melalui DPR RI itu belum mendapat persetujuan.

"Dulu memang pernah ditawarkan Bing Slamet untuk nama gedung kesenian kata anaknya, Adi. Kami dari PASKI ngomong 'boleh gak pake tanggal lahir bokap lo' 'oh boleh'. Kita ajukan, diterima tapi yang menentukan tetap eksekutif, legislatif hanya bisa menampung," ungkapnya.

Komeng berharap saat dirinya telah terpilih menjadi anggota DPD, dia dapat berdialog langsung dengan Presiden agar pengajuan itu segera disetujui sehingga Hari Komedi Nasional dapat disahkan

"Saya pikir kan selama ini saya ada di luar, sekarang saya coba di dalem, kali aja saya bisa menemui Presiden, paling gak ya Menteri," pungkasnya.

Topik Menarik