Belasan Murid di Wonogiri Diduga Jadi Korban Pencabulan Oknum Kepsek dan Guru

Belasan Murid di Wonogiri Diduga Jadi Korban Pencabulan Oknum Kepsek dan Guru

Nasional | BuddyKu | Sabtu, 3 Juni 2023 - 19:10
share

Wonogiri, Gatra.com Sebanyak 12 siswa madrasah ibtidaiyah di Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah (Jateng), diduga dicabuli oknum kepala sekolah (kepsek) dan guru. Kasus pencabulan ini terungkap dan masih dalam penyelidikan Polres Wonogiri.

Menurut informasi yang diperoleh Gatra.com , kasus dugaan pencabulan tersebut terungkap saat seorang guru melaporkan dugaan pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru lain. Guru tersebut melaporkan dugan pencabulan kepada kepsek, namun tidak digubris.

Baca Juga: Jadi Korban Pencabulan Pimpinan Ponpes, Polda NTB Usulkan Pemberian Ganti Rugi

Hingga akhirnya, para guru di madrasah tersebut baru mengetahui adanya dugaan pencabulan yang melibatkan oknum kepala sekolah dan guru pada Jumat lalu. Pencabulan itu diduga telah dilakukan sejak sekitar satu tahun.

Oknum guruitu berinisial Y, sementara kepala madrasah berinisial M. Sebelum kasus itu mencuat, sebagian guru sempat mendengar siswa saling ejek yang menjurus bahwa ada siswa yang "disentuh" oleh oknum guru. Siswa yang diejek pun mengaku kepada temannya juga mendapat perlakuan serupa.

Selanjutnya para orang tua siswa mendengar kabar tersebut hingga akhirnya ada anak yang berani menceritakan kepada orang tuanya, yang kemudian dilaporkan kepada Kades setempat. Hal itu kemudian dilaporkan kepada Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKB P3A) Wonogiri.

Baca Juga: FSGI Catat 13 Modus Kekerasan Seksual terhadap Anak di Satuan Pendidikan di 8 Provinsi Indonesia

Sementara itu, Kapolres Wonogiri, AKBP Andi Muhammad Indra Waspada, mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan laporan terkait dari semua korban dari kasus tersebut.

"Seluruh korban ini hampir semuanya melaporkan pengaduan adanya dugaan pencabulan. Kami telah bergerak cepat, jemput bola untuk mendalami penyelidikan 11 laporan itu," kata Kapolres di Mapolres Wonogiri, belum lama ini.

Topik Menarik