PDIP Mulai Ancam Soliditas Gerindra-PKB

PDIP Mulai Ancam Soliditas Gerindra-PKB

Nasional | BuddyKu | Sabtu, 3 Juni 2023 - 12:56
share

AKURAT.CO PDIP mulai mengancam soliditas Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) gabungan Gerindra-PKB. Hal itu diketahui dari pertemuan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dengan sejumlah elite PKB, sebelum menyambut kunjungan PAN ke Kandang Banteng, di Jakarta, Jumat (2/6/2023).

Hasto Kristiyanto tak menampik kesan itu. Selepas mendapatkan dukungan dari PPP, anggota Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang potensi disusul PAN, PDIP berupaya menarik PKB untuk ikut mendukung Ganjar Pranowo sebagai capres.

"Setelah penetapan bakal daftar calon sementara anggota legislatif maka pergerakan di dalam membangun kerja sama politik itu secara intens dilakukan oleh PDI Perjuangan, Mbak Puan Maharani ditugaskan kemudian kami ditugaskan untuk membantu," kata Hasto.

KIB diyakini bakal bubar jalan secara alamiah setelah tiga parpol yakni Golkar, PAN dan PPP memiliki aspirasi berbeda terkait pencapresan. PPP lebih dulu mendeklarasikan Ganjar, sedangkan PAN membuka opsi merapat pada PDIP atau dengan Gerindra.

Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) mengaku sudah berkomunikasi dengan tiga ketum parpol KIB mengenai agenda pertemuan formal dengan PDIP yang baru pertama kali dilakukan. Mengenai nasib KIB, Zulhas menyinggung ketiga parpol masih bersama namun mimpinya berbeda-beda.

Sedangkan Gerindra-PKB, hingga kini belum mengalami kemajuan dengan menetapkan capres-cawapres, kendati menegaskan masih solid dalam koalisi. Ketum PKB Muhaimin Iskandar hingga kini masih menunggu kepastian menjadi cawapres untuk Prabowo, di tengah upaya merapatnya Golkar.

Hasto menilai, hubungan PDIP dengan PKB memiliki jejak historis panjang. Bahkan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar memiliki kedekatan personal.

Selain itu, PDIP, PKB, PPP dan PAN bisa saling melengkapi dan sama-sama ingin menaikan kursi di parlemen. Artinya seluruh parpol bisa meningkatkan atau melanjutkan kerja sama pada Pemilu 2024.

"Tujuannya agar setiap partai juga dapat menaikan kursi di DPR itu terus dilakukan, karena antara PPP, PKB, PAN, dan PDI Perjuangan ini complementary-nya kuat sekali," ujar Hasto.

Topik Menarik