Prancis Gali Bangunan Zaman Romawi, Diduga Bekas Kuil Dewa Perang
PRANCIS - Para arkeolog di Prancis telah menemukan situs diduga kuil dewa perang Romawi, Mars. Kuil itu diperkirakan berasal dari abad pertama SM.
Salah satu direktur penggalian dan arkeolog di Institut Nasional Penelitian Arkeologi Pencegahan (INRAP), Franoise Labaune-Jean, mengatakan kuil atau tempat perlindungan, adalah bagian dari kompleks Romawi yang tersebar di lebih dari 17 hektar (7 hektar).
Lokasi itu ditemukan tahun lalu di La Chapelle-des-Fougeretz, Brittany. Para peneliti menduga, dahulu para tentara Romawi sempat mengunjungi wilayah tersebut.
"Ukuran tempat kudus menunjukkan tempat yang penting bagi agama," kata Franoise Labaune-Jean kepada Live Science.
Geger! Penemuan Puluhan Benda Cagar Budaya Abad 12 di Kapal Tambang Ilegal Ia mengatakan La Chapelle-des-Fougeretz telah dikenal karena kekayaan peninggalan arkeologinya sejak tahun 1970-an, dan pertama kali digali pada tahun 1990-an. Penggalian terbaru dimulai pada tahun 2022.
Situs ini sedikit lebih tinggi, dengan pemandangan cekungan Rennes. Sudut pandang ini membuat kemungkinan upacara keagamaan berkumpul di sini dari Condate [kota Romawi di cekungan] dan daerah sekitarnya.
Para arkeolog percaya bahwa situs tersebut didedikasikan untuk Mars setelah menemukan patung perunggu dewa perang Romawi pada tahun 2022. Sementara senjata besi disimpan di selokan di sekitar tempat suci tersebut juga menunjukkan bahwa tempat tersebut sering dikunjungi oleh tentara.
Tetapi sejumlah besar patung terakota, mungkin mewakili Venus dan ibu dewi, juga ditemukan di lubang terdekat.
"Seperti yang sering terjadi pada bangunan keagamaan kuno, sulit untuk mengetahui dewa mana yang mungkin mereka dedikasikan," kata Labaune-Jean.
Ia mencatat bahwa tidak ada prasasti atau patung besar yang ditemukan di situs tersebut. "Ketika studi tentang benda-benda yang ditemukan di sana lebih maju, mungkin akan memungkinkan untuk mengusulkan dewa pelengkap lainnya," ungkapnya.
5 Penemuan NASA yang Sudah Boleh Dipakai secara Umum Julius Caesar menaklukkan Brittany atau Armorica pada 56 SM. Menurut Labune-Jean, tempat perlindungan di La Chapelle-des-Fougeretz tampaknya berasal dari waktu yang dekat dengan waktu itu dan digunakan hingga abad kelima Masehi, menurut sebuah pernyataan.
Para arkeolog tidak yakin mengapa kompleks itu ditinggalkan, tetapi mungkin terkait dengan runtuhnya Kekaisaran Romawi Barat pada waktu itu.










