5 Cara Mengatasi Hangover setelah Mabuk Alkohol, dari Minum Air Putih hingga Istirahat Cukup

JAKARTA, celebrities.id - Cara mengatasi hangover setelah mabuk alkohol sering dicari netizen. Pasalnya menghabiskan malam di pesta dengan meminum alkohol mungkin akan membuat Anda mabuk dan muncul ras pusing, mual, dehidrasi, lemas, hingga sakit perut.

Jika gejala ini muncul tentu akan membuat tidak nyaman, tapi beruntung ada beberapa cara untuk mengatasi hangover setelah mabuk alkohol. Nah berikut ini langkah-langkahnya, melansir dari Healthline, Sabtu (10/12/2022).

Cara mengatasi hangover setelah mabuk alkohol

1. Minum air putih

Minum alkohol dapat menyebabkan dehidrasi karena memiliki efek diuretik, artinya meningkatkan produksi urin. Hal ini dapat menyebabkan hilangnya cairan dan elektrolit yang dibutuhkan tubuh agar berfungsi dengan baik.

Dengan hilangnya cairan tubuh, maka dehidrasi berkontribusi pada rasa haus yang meningkat, kelelahan, sakit kepala, dan pusing. Untuk itu minum lah air putih agar tubuh kembali terhidrasi dengan baik.

2. Istirahat yang cukup

Gejala minum alkohol yang biasanya muncul adalah kelelahan, sakit kepala, dan mual. Istirahat adalah salah satu cara untuk membiarkan tubuh Anda pulih dari gejala-gejala tersebut. Namun pastikan tidur dalam posisi yang baik.

Pastikan juga sebelum tidur sudah meminum air putih untuk mempermudah tubuh mencerna racun dari alkohol.

3. Sarapan dengan menu sehat

Setelah terbangun dari tidur dan merasa tubuh sudah lebih baik, jangan lupa untuk sarapan dengan menu sehat. Makan makanan sehat salah satu pengobatan yang paling terkenal untuk mengatasi mabuk.

Makan menu seperti kacang-kacangan, biji-bijian, telur, dan produk susu. Makan sarapan yang baik dapat membantu menjaga kadar gula darah, menyediakan vitamin dan mineral penting, serta mengurangi gejala mabuk.

4. Minum suplemen

Suplemen tertentu dipercaya dapat meredakan mabuk. Beberapa suplemen, termasuk ginseng merah, pir, jahe, minyak borage, dan eleuthero, sejak dahulu diyakini kemampuannya untuk mengurangi gejala mabuk.

Meski demikian, efektifitasnya belum banyak dikaji lebih dalam. Masih perlu penelitian lebih dalam untuk mengevaluasi seberapa efektif suplemen dapat mengurangi gejala mabuk.

5. Minum obat pereda nyeri

Obat nyeri yang dijual bebas, termasuk obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), dapat membantu meredakan gejala tertentu yang terkait dengan mabuk. Obat nyeri bisa digunakan untuk mengobati efek mabuk berupa sakit kepala.

Meski demikian, Anda tidak boleh menggunakan obat ini jika Anda mengalami gejala seperti mual atau sakit perut. Hak ini dapat mengiritasi sistem pencernaan dan memperburuk gejala Anda.