Tingkat Kinerja Jalan Buruk, Simpang OB Selokan Mataram Direkayasa Ulang

Tingkat Kinerja Jalan Buruk, Simpang OB Selokan Mataram Direkayasa Ulang

Nasional | BuddyKu | Kamis, 13 Oktober 2022 - 17:23
share

RADAR JOGJA Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sleman melakukan uji coba rekayasa lalu lintas di persimpangan Selokan Mataram. Tepatnya di dekat Outlet Biru Jalan Wahid Hasyim, Dabag, Condongcatur, Depok, Sleman.

Kepala Seksi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dishub Sleman Bambang Sumedi Laksono menuturkan kawasan tersebut memiliki tingkat kinerja lalu lintas jenuh. Untuk saat ini jalan tersebut telah mencapai tingkatan F. Tingkatan paling buruk dan hampir mendekati kemacetan.

Berdasarkan tingkat pelayanan sudah hampir mendekati macet atau sekitar F, tingkat kinerja lalu lintas yang paling jelek. Nanti harapannya dengan melakukan manajemen ini sudah bagus, minimal D masih diizinkan, jelasnya saat ditemui di persimpangan Selokan Mataram Jalan Wahid Hasyim, Dabag, Condongcatur, Depok, Sleman, Kamis (13/10).

Bambang mengatakan terdapat tiga skenario rekayasa lalu lintas. Skenario pertama dengan meniadakan crossing, kedua menambah satu crossing, dan ketiga menambah dua crossing.

Manajemen lalu lintas ini nantinya bisa diterapkan 124 jam ataupun hanya saat jam-jam rawan terjadinya kemacetan. Kondisi macet di lokasi tersebut terpantau kerap terjadi pada pukul 07.00-08.00 WIB dan 15.00-16.00 WIB.

Sebelum benar-benar diterapkan, ketiga skenario tersebut nantinya akan dievaluasi dengan melibatkan berbagai forum lalu lintas. Seperti Polda DIJ, Polsekta Depok Timur dan warga setempat. Skenario yang paling tepatlah yang ke depan akan diterapkan.

Kami nantinya mempertimbangkan faktor ekonomi, sosial, dan lingkungan setempat. Ukuran bagus tidaknya itu dari kinerja jalan. Kalau bagus, akan terus kita laksanakan, katanya.

Salah seorang mahasiswi asal Nologaten, Sleman Ria menyambut baik rekayasa jalan. Hal ini karena jalur simpang Selokan Mataram tersebut setiap hari dia lalui. Kondisinya cenderung tak nyaman untuk perlintasan.

Bagus karena jalanan jadi tidak macet lagi. Ini jalan yang setiap hari saya lewati menuju tempat kerja, jadi bisa lebih menghemat waktu, ujarnya. (isa/dwi)

Topik Menarik