Dituding Sebagai Hacker Bjorka, Pemuda Madiun Ditangkap Polisi Padahal Tak Punya Komputer

ABOUTSEMARANG Pemuda Madiun berinisial MAH (21) ditangkap oleh Tim Cyber Mabes Polri lantaran diduga sebagai hacker Bjorka.

Namun, menurut sang ibu, MAH tidak mungkin hacker Bjorka lantaran anaknya itu tidak mempunyai komputer ataupun laptop.

Komputer tidak punya, tidak ada komputer, kata ibu kandung MAH, S (48) dikutip About Semarang, Kamis, 15 September 2022.

S mengatakan anak bungsunya itu hanya memiliki satu unit ponsel. Ponsel itu disebut S sebagai satu-satunya barang berharga milik MAH.

Wanita itu tak percaya anaknya disebut hacker hingga menggegerkan Indonesia. Bahkan dia mengungkap kamar anaknya hanya berisi pakaian dan kondisinya berantakan.

Dia berharap anaknya segera dipulangkan. S mengaku kaget saat anaknya ditangkap.

Saya ini buruh tani, kata dia.

Sementara itu, S menceritakan anaknya ditangkap di tempat kerjanya, sebuah toko es waralaba di Madiun pada Rabu malam, 14 September 2022. Sempat dibawa pulang ke rumah, MAH lalu dibawa ke Polsek Dagangan.

Dengan mengusap air mata, Prihatin berharap anaknya bisa segera pulang.

Anak ketiga dari tiga bersaudara. Bapaknya bingung ke sana ke mari cari bantuan. Semoga bisa segera pulang, ungkap Prihatin.

Selain itu, Ketua RT setempat, Fery Chasbullah, mengaku kaget dengan berita warganya yang diamankan polisi karena diduga menjadi hacker. Saat penangkapan, Fery menyebut, polisi sudah berkoordinasi dengan perangkat desa.

Kaget juga saya baru tahu soal berita di media online. Tapi sebelumnya tokoh atau perangkat desa sudah koordinasi jika akan membawa warga saya, tapi terkait apa tidak tahu, papar Fery.***