Malaysia Targetkan 900 Ribu Wisatawan Muslim

Malaysia Targetkan 900 Ribu Wisatawan Muslim

Nasional | republika | Sabtu, 25 Juni 2022 - 19:21
share

IHRAM.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Kementerian Pariwisata, Seni dan Budaya Malaysia (Motac) menargetkan kunjungan wisatawan Muslim ke Malaysia tahun ini mencapai 900 ribu wisatawan. Hal ini sebagaimana dikatakan Menteri Montac, Datuk Seri Nancy Shukri.

Seperti dilansir Malay Mail pada Sabtu (25/6/2022), ia mengatakan target kunjungan 900 ribu wisatawan Muslim ke Malaysia itu dapat dicapai dengan langkah agresif dan proaktif mempromosikan Malaysia sebagai tujuan wisata ramah Muslim di tingkat nasional dan internasional.

Setelah perbatasan negara dibuka kembali pada 1 April, Motac telah mengadakan serangkaian kunjungan kerja untuk mempromosikan produk pariwisata Malaysia termasuk pariwisata Islam ke luar negeri, kata Datuk Seri Nancy Shukri dalam konferensi pers usai peluncuran Islamic Tourism Week 2022 yang diselenggarakan oleh Islamic Tourism Center (ITC) di Jakarta.

Selain itu, Motac akan mengidentifikasi kegiatan tambahan yang dapat dilakukan di 6.000 masjid nasional sebagai nilai tambah dari promosi yang ada. Hingga April, total sebanyak 460 ribu turis Muslim dilaporkan telah tiba di Malaysia. Malaysia menargetkan kedatangan 230 juta turis Muslim pada 2028 dengan proyeksi pendapatan sebesar 225 miliar dolar Amerika atau 990 miliar Ringgit Malaysia.

Nancy mengatakan dengan Muslim yang menjadi mayoritas penduduk negara itu, ketersediaan fasilitas ramah Muslim menjadi salah satu faktor yang menarik wisatawan Muslim untuk mengunjungi Malaysia. Wisatawan muslim juga tidak perlu meragukan status kehalalan makanan di negara kita, ujarnya.

Dia juga mengatakan Malaysia kembali menduduki puncak daftar tujuan wisata ramah Muslim berdasarkan MasterCard-Crescent Rating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2021 baru-baru ini, sehingga meningkatkan kepercayaan wisatawan di Malaysia. Malaysia mencatat 5,3 juta kedatangan turis Muslim pada 2019, dengan pendapatan 16,72 miliar Ringgit Malaysia.

"Ini membuktikan Malaysia berada di jalur yang benar dan memiliki ekosistem yang sesuai yang dapat memenuhi kebutuhan wisatawan Muslim, ujarnya.

Topik Menarik