Miliki 3 Keistimewaan, Inilah Mushaf Alquran Gontor

PONDOK Modern Darussalam Gontor di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, meluncurkan awal penulisan Mushaf Alquran Gontor. Ini bertepatan dengan acara sujud syukur 100 tahun.

Setelah resmi meluncurkan awal penulisan Mushaf Alquran Gontor, banyak yang bertanya-tanya, apa keistimewaan mushaf karya Ponpes Gontor ini?

Setelah diamati lebih dalam, setidaknya ada beberapa hal yang unik dari mushaf ini. Pertama, sebagaimana diapresiasi Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur\'an (LPMQ) Ustadz Abdul Aziz Sidqi M.Ag, mushaf ini akan menjadi pertama yang ditulis oleh pesantren.

"Yang menerbitkan mungkin sudah banyak, tapi yang menulis sendiri dengan standar Indonesia dan akan mencetaknya ini baru Gontor pada umur ke-100 tahun ini," ungkap Ustadz Aziz usai launching Mushaf Alquran Gontor, dikutip dari Gontor.ac.id , Kamis (26/10/2023).

Kedua, menurut lulusan PTIQ ini, Mushaf Alquran Gontor akan ditulis oleh hanya satu orang khattat. "Itu suatu kelebihan, karena ia akan istikamah menulis di sini dan seni khatnya tidak tercampur-campur," ungkapnya.

Lebih lanjut, Ustadz Aziz juga mengapresiasi pilihan Ponpes Gontor untuk menulis sesuai standar yang ada di Indonesia. "Oleh karena itu, Insya Allah akan kami kawal sampai selesai, dalam arti sampai proses pentashihannya selesai," terangnya.

Keistimewaan ketiga adalah hasil dari digitalisasi master Mushaf Alquran Gontor akan dikembangkan menjadi font jenis naskhi, untuk memperkaya jenis font Arab yang sudah ada.

"Dengan demikian, manfaat dari proses penulisan mushaf ini dapat dirasakan lebih luas lagi oleh seluruh umat di Indonesia, bahkan dunia," kata Ustadz Hakam Ar-Rosyada M.Pd.I, wakil ketua II Panitia Penerbitan Mushaf Alquran Gontor yang concern dalam digitalisasi master mushaf Gontor.