Tata Cara Sholat Ghoib untuk Rakyat Palestina Korban Serangan Israel

Tata Cara Sholat Ghoib untuk Rakyat Palestina Korban Serangan Israel

Muslim | okezone | Rabu, 18 Oktober 2023 - 14:18
share

UMAT Islam Indonesia diimbau melaksanakan sholat ghoib untuk para korban di Palestina atas kezaliman Israel. Sholat ghoib adalah bentuk lain dari sholat jenazah. Sholat ghoib biasa dilakukan tanpa kehadiran fisik jenazah di hadapannya.

Pelaksanaan sholat ghoib tidak jauh berbeda dengan sholat jenazah. Hal yang membedakan keduanya hanyalah niat dan sebab pelaksanaannya.

"Jadi, sholat ghoib adalah sholat jenazah itu sendiri, namun dengan niat berbeda. Pelaksanaan sholat ghoib sama dengan sholat jenazah," jelas dalam Buku Panduan Sholat Lengkap (Wajib dan Sunnah) karya Saiful Hadi El Sutha, dikutip dari nu.or.id , Rabu (18/10/2023).

Adapun sholat ghoib dilakukan empat kali takbir tanpa rukuk, iktidal, sujud, dan duduk. Sholat ini dilakukan di depan jamaah yang hadir untuk mendoakan jenazah.

Jika jenazah tidak berada di tempat untuk disholatkan atau berada di tempat lain, maka sholat ini disebut sholat ghoib. Sholat ghaib dilakukan untuk keluarga, saudara, atau orang tertentu yang meninggal dunia di tempat jauh.

Dalam sholat ghoib, tata cara pelaksanaannya sama dengan sholat jenazah biasa. Bedanya terletak pada niatnya, yaitu untuk melaksanakan sholat jenazah dengan hadir secara maknawi tanpa jenazah yang nyata di hadapan jamaah.

Tata Cara Sholat Ghoib

Pelaksanaan sholat ghoib hampir sama dengan sholat jenazah pada umumnya, namun dengan sedikit perbedaan dalam niat dan lokasi yang jauh dari si jenazah. Berikut ini penjelasan lengkapnya.

1. Berdiri (bagi yang mampu) dan menyatakan niat cukup di dalam hati untuk jenazah yang dimaksud.

2. Takbir pertama yang dilanjutkan membaca Surat Al Fatihah.

3. Takbir kedua yang dilanjutkan membaca sholawat Nabi:

Arab latin: Allahumma sholli alaa muhammad wa ala aali muhammad. Kamaa shollaita ala ibroohim wa ala aali ibroohim. Wa baarik ala muhammad wa ala aali muhammad. Kamaa baarokta ala ibroohim wa ala aali ibroohim. Innaka hamidun majiid .

Artinya: "Ya Allah, berilah shalawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi shalawat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim.

Sesungguhnya Engkau Maha terpuji lagi Maha Mulia. Dan berilah berkat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau memberi berkat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha terpuji lagi Maha Mulia."