2 Oknum Suporter Persis Solo Pelaku Cukur Alis Bobotoh Persib Ditangkap Polisi

2 Oknum Suporter Persis Solo Pelaku Cukur Alis Bobotoh Persib Ditangkap Polisi

Infografis | sindonews | Minggu, 5 Mei 2024 - 13:49
share

Oknum suporter Persis Solo berinisial I (41) warga Solo, dan HS (26) warga Sukoharjo diamankan polisi. Dua orang itu adalah pelaku perundungan mencukur alis terhadap korban MRA (21), bobotoh atau suporter Persib Bandung.

Kasatreskrim Polresta Solo Kompol Ismanto Yuwono mengungkapkan bahwa kejadian tersebut berawal dari korban yang datang ke Solo untuk menyaksikan pertandingan PSS Sleman melawan Persib Bandung di Stadion Manahan Solo pada Kamis (30/4) lalu.

Baca juga: Viking Persib Club Sesalkan Aksi Perundungan Bobotoh oleh Oknum di Solo

"Meski tidak diizinkan, mereka membeli tiket secara online lalu masuk dengan pakaian sipil. Setelah pertandingan, mereka pulang menggunakan atribut Persib, sehingga dihadang oleh oknum suporter Solo," kata Ismanto saat konferensi pers di Mapolresta Solo, Sabtu (4/5).

Dari keterangan pelaku, suporter Solo yang menaruh dendam kepada suporter Persib kemudian melakukan sweeping usai laga PSS melawan Persib. Hingga korban diamankan oleh pelaku, dan dibawa ke kawasan Jebres.

Sekitar pukul 03.00 WIB, korban kemudian dirundung oleh kedua pelaku.

"Bentuk perundungannya adalah mereka melakukan pemotongan alis dan rambut koban," jelasnya.

Baca juga: Viking Persib Club Berduka, 2 Orang Bobotoh Meninggal Dunia

Peristiwa itu kemudian viral di Media Sosial, hingga korban sempat ke Bareskrim Polri untuk membuat aduan, yang kemudian diarahkan ke Mapolresta Solo.

Polisi kemudian berhasil mengamankan kedua pelaku pada Minggu dini hari. Dan langsung melakukan pemeriksaan, hingga diketahui motif pelaku.

"Motif pelaku adalah mereka merasa sakit hati pada saat Persis bertanding di Bandung, dan mendapatkan perlakukan negatif dari suporter Persib. Jadi sakit hati," jelasnya.

Polisi turut mengamankan pakaian korban sebagai barang bukti. Akibat perbuatannya, pelaku terancam Pasal 335 KUHP tentang pengancaman, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 1 tahun.

Salah seorang pelaku HS menyesali perbuatannya, dia meminta maaf kepada seluruh masyarakat dan korban atas kejadian yang terjadi. Dia berperan mencukur alis korban.

"Saya selaku pelaku meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia, utamanya korban dan suporter Persib Bandung, atas video viral beberapa hari belakangan ini. Saya mengaku menyesal," ujar HS.

Sesalkan Perundungan

Sebelumnya, Viking Persib Club organisasi suporter atau bobotoh Persib Bandung menyesalkan aksi perundungan di Solo, Jawa Tengah. Dalam vidio yang beredar, para pelaku mencukur alis korban untuk memberikan kenang-kenangan kepada bobotoh.

"Pertama, Viking Persib Club menyesalkan ada kejadian seperti itu. Sedih. Sampai hari ini kami belum ketemu dengan korban," kata Humas Viking Persib Club Hendri Darmawan, Kamis (2/5/2024) lalu.

Viking, ujar Hendri, masih mencari kebenaran informasi tersebut termasuk korban yang disebut berasal dari Bekasi. Namun, Viking Bekasi belum menemukan korban.

Diketahui, video aksi perundungan yang diduga dilakukan sejumlah pria terhadap bobotoh Persib Bandung viral di media sosial.

Tampak seorang laki-laki berpakaian putih mencukur rambut korban. Sedangkan pria lain menyebut bahwa aksi cukur rambut tersebut merupakan kenang-kenangan dari Solo.

"Itu buat kenangan. Kenangannya apa? Kalau di Solo kenangannya alis ilang (hilang)," kata seorang pria dalam video itu, Kamis (2/5/2024).

Alis korban diduga bobotoh Persib Bandung pun dicukur habis. Para pelaku mengejek dengan nyanyian-nyanyian. Sedangkan korban tidak berkutik.

Topik Menarik