Imbas Gunung Ruang Erupsi, 5 Penerbangan dari Bandara Sultan Hasanuddin Dibatalkan
Imbas Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro erupsi menyebabkan Bandara Sama Ratulangi Manado ditutup sementara. Erupsi menyebabkan letusan dahsyat, mengeluarkan abu vulkanik setinggi lima kilometer dan berbahaya untuk penerbangan.
Akibat dari erupsi ini, sejumlah aktivitas penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, terganggu. Dua penerbangan rute Makassar-Manado dan dua penerbangan lainnya dari Manado ke Makassar harus dibatalkan.
Bahkan, satu penerbangan tujuan Jakarta-Manado terpaksa dialihkan ke Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. Pihak maskapai seperti Garuda Indonesia, Lion Air, dan Citilink turut mengalami dampak dari gangguan ini.
Rescheduling atau refund tiket menjadi sulit dilakukan karena terjadi penumpukan penumpang di loket tiket masing-masing maskapai.
Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura I Bandara Sultan Hasanuddin Taufan Yudhistira mengungkapkan bahwa penutupan sementara Bandara Sam Ratulangi ini merupakan langkah pencegahan menyusul bahaya abu vulkanik yang membahayakan keselamatan penerbangan.
Abu vulkanik yang terbawa hingga ke langit Kota Manado menjadi alasan utama penutupan ini. Untuk sementara penerbangan ke Manado terganggu adan lima penerbangan terganggu yang dilayani Garuda Indonesia, Lion Air, dan Citilink, ucapnya.
Sementara itu, GM PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Manado, Maya Damayanti mengungkapkan, kondisi ini berbahaya bagi penerbangan. Penutupan sementara ini demi keselamatan, ujar Maya.
Penutupan sementara Bandara berdasarkan Notice to Airmen (Notam) Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub RI nomor Notam A1144/24.
