Mauro Zijlstra Siap Hujani Gawang Myanmar demi Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025

Mauro Zijlstra Siap Hujani Gawang Myanmar demi Timnas Indonesia U-22 ke Semifinal SEA Games 2025

Olahraga | inews | Jum'at, 12 Desember 2025 - 12:52
share

CHIANG MAI, iNews.id – Striker muda Timnas Indonesia U-22, Mauro Zijlstra, sedang berada dalam motivasi tertinggi menjelang duel hidup-mati kontra Myanmar. Jelang laga pamungkas Grup C SEA Games Thailand 2025, Mauro menegaskan tekadnya untuk mencetak gol selama mendapat suplai bola yang berkualitas.

Pertandingan krusial ini akan digelar di 700th Anniversary Stadium, Chiang Mai, Thailand, pada Jumat (12/12/2025) pukul 18.00 WIB. Bentrokan tersebut menjadi penentu nasib Skuad Garuda untuk bisa melaju ke fase semifinal.

 
Situasi Genting: Indonesia Harus Menang Besar!
Timnas Indonesia U-22 wajib meraih kemenangan minimal tiga gol untuk menjaga asa lolos ke semifinal sebagai runner-up terbaik. Saat ini, pasukan Indra Sjafri menempati posisi kedua klasemen runner-up terbaik tanpa poin dan selisih gol -1.

Malaysia berada di posisi teratas dengan tiga poin dan selisih gol +1. Namun skenario bisa berubah drastis—jika Indonesia mampu menghajar Myanmar dengan selisih tiga gol atau lebih, maka Skuad Garuda akan mengunci tiket ke empat besar.

 
Tekad Mauro: Siap Bikin Gol Jika Dapat Umpan Ideal
Menjelang laga penentuan ini, Mauro menunjukkan rasa percaya diri. Ia menegaskan bahwa kemenangan besar sangat mungkin diraih oleh Indonesia.

“Saya pikir bagi kami dengan kesempatan untuk menang melawan Myanmar dan juga mencetak banyak gol. Dan, saya pikir kita harus percaya dan saya berharap kita bisa menang besok (hari ini),” ujar Mauro di Thailand, Jumat (12/12/2025).
Pemain FC Volendam tersebut juga menambahkan bahwa ia siap tampil habis-habisan untuk memaksimalkan setiap peluang yang datang.

“Pertama-tama, saya butuh posisi, tentu saja. Jika saya mendapatkan umpan yang bagus, maka saya akan mencetak banyak gol. Namun, untuk sekarang saya belum,” tutur Mauro.
Mauro turut mengakui bahwa laga sebelumnya menghadapi Filipina bukanlah pertandingan yang mudah, tetapi ia berharap kondisi berbeda terjadi saat menghadapi Myanmar.

“Laga sebelumnya melawan Filipina (0-1) sangat sulit bagi saya karena banyak bek di sekitar saya. Saya berharap sekarang saya bisa mendapatkan ruang yang lebih, lalu kita akan lihat apa yang akan terjadi,” tandasnya.

Topik Menarik