Diplomat Muda Kemenlu Ditemukan Tewas Tak Wajar di Kamar Kos Menteng, Polisi Selidiki Penyebabnya

Diplomat Muda Kemenlu Ditemukan Tewas Tak Wajar di Kamar Kos Menteng, Polisi Selidiki Penyebabnya

Terkini | inews | Rabu, 9 Juli 2025 - 23:19
share

JAKARTA, iNews.id -  Seorang diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Arya Daru Pangayunan, ditemukan tewas secara tidak wajar di sebuah kamar kos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Polisi kini tengah menyelidiki penyebab kematian korban.

Olah tempat kejadian perkara (TKP) dilakukan oleh petugas dari Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Menteng pada Selasa sore, di rumah indekos yang berlokasi di Jalan Gondangdia Kecil, Menteng.

Diplomat Muda Kemenlu Ditemukan Tewas Tak Wajar di Kamar Kos Menteng, Polisi Selidiki Penyebabnya

Petugas memeriksa sejumlah ruangan, termasuk halaman depan dan tempat sampah, guna mencari petunjuk terkait kematian korban. Polisi juga memasang garis polisi (police line) untuk menjaga lokasi tetap steril selama proses penyelidikan berlangsung.

Meskipun korban ditemukan dalam kondisi mencurigakan, pihak kepolisian belum bisa memastikan penyebab pasti kematian Arya. Namun, dipastikan tidak ada barang berharga yang hilang dari kamar korban.

“Tadi saya ikut penyelidikan. Wajahnya masih dikenali. Perkembangannya nanti kami sampaikan. Tidak ada barang-barang yang hilang,” ujar Kompol Rezha Rahandi, Kapolsek Menteng di lokasi kejadian.

Arya diketahui merupakan pegawai negeri sipil (PNS) yang bertugas sebagai diplomat ahli muda di Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia, Kementerian Luar Negeri. Ia berasal dari Jalan Munggur, Yogyakarta.

Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Kepala dan wajahnya dililit lakban berwarna kuning. Ia ditemukan dalam posisi tidur terlentang, dengan kaki menekuk dan tubuh tertutup selimut.

Kecurigaan bermula dari istri korban yang sudah dua hari tidak dapat menghubungi suaminya melalui ponsel. Ia kemudian meminta bantuan penjaga kos untuk memeriksa kamar korban. Saat selimut ditarik, korban ditemukan sudah tidak bernyawa.

Saat ini, polisi masih memeriksa sejumlah saksi dan menyita rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi guna mengungkap peristiwa yang sebenarnya.

Jasad korban telah dievakuasi ke kamar jenazah Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk dilakukan autopsi.

Topik Menarik