Kisah Sedih Korban Tewas Air India: Sebelum Naik Pesawat, Kuburkan Jenazah Ayah

JAKARTA, iNews.id - Viral di media sosial kisah menyedihkan salah satu korban kecelakaan pesawat Air India bernama Lawrence Daniyal Christian. Korban sejatinya tinggal di Inggris, namun pulang ke India untuk menguburkan ayahnya. 

Namun, siapa sangka kepulangan Lawrence ke India, menjadi salam perpisahan untuk selamanya. Sang ibu, Ravin Daniyal Christian, kehilangan dua orang tersayang dalam waktu berdekatan. 

Seperti apa kisah menyedihkan ini terjadi? Simak beritanya dikutip dari The Independent, Minggu (15/6/2025). 

Kisah Sedih Korban Air India Lawrence Daniyal Christian

Suami Ravina meninggal beberapa hari sebelum insiden pesawat Air India jatuh dan meledak di Ahmedabad, India. Kabar duka ini dia sampaikan ke putranya, Lawrence Daniyal Christian, yang menetap di London, Inggris. 

"Dia pulang ke India untuk beberapa hari saja. Dia menghormati ayahnya yang telah meninggal," kata Ravina. Air matanya tak terbendung, badannya lemas saat menceritakan kisah ini. 

Kepulangan Lawrence ternyata untuk selamanya. Dia menjadi satu dari ratusan korban pesawat Air India. 

"Suamiku sudah tiada, dan sekarang anak laki-laki pun ikut pergi meninggalkanku untuk selamanya," kata Ravina. "Tidak ada lagi orang yang mendukungku di dunia ini," tambahnya. 

Lawrence diketahui bekerja di London. Dia adalah sosok pria muda yang mencoba memperbaiki ekonomi keluarga. Mendiang rela pergi jauh dari India agar ibunya bisa hidup lebih baik. 

"Dia selalu berkata, 'Ibu, setelah aku melunasi semua pinjaman, aku akan membawa ibu ke London'," kenang Ravina. "Tahun ini, dan tahun berikutnya, aku tidak akan melihat lagi anak laki-lakiku lagi. Dia telah tiada," tambah ibu itu.

Sebelum Kecelakaan, Pamitan ke Ibu untuk Terakhir Kalinya  

Sebelum insiden kecelakaan terjadi, Lawrence ternyata sempat melakukan video call dengan ibunya. Lawrence mengabarkan kalau dia akan tiba di London sekitar pukul 10 atau 11 malam waktu India. 

Ravina bahkan mengantarkan Lawrence ke bandara pagi itu. Hingga akhirnya Ravina dikabarkan seorang teman kalau telah terjadi kecelakaan pesawat di Ahmedabad menuju London. Ada Lawrence di pesawat itu. 

Ravina panik, dia bergegas ke Rumah Sakit Sipil Ahmedabad, mencari jasad anaknya di setiap bangsal, hingga larut malam. Namun, Ravina tak menemukannya. 

Tes DNA pun dilakukan untuk mencari keberadaan jasad Lawrence. Darah anak perempuannya dijadikan sampel untuk mencari Lawrence. "Namun, hingga kini saya tidak diberitahu keberadaan jasad anak saya," kata Ravina. 

"Setelah ini semua, saya tidak nafsu makan. Saya kehilangan anak saya," ujarnya lirih.

Jadi, itu dia kisah sedih salah satu korban tewas pesawat Air India.