Heboh Covid-19 Menggila Lagi di Singapura, Indonesia Aman? 

Heboh Covid-19 Menggila Lagi di Singapura, Indonesia Aman? 

Gaya Hidup | inews | Selasa, 20 Mei 2025 - 10:59
share

JAKARTA, iNews.id - Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Kesehatan Aji Muhawarman mengumumkan situasi Covid-19 di Indonesia di tengah lonjakan kasus di Singapura maupun Thailand. Indonesia aman? 

Singapura mencatatkan kasus Covid-19 sebanyak 14.200 kasus dalam sepekan sejak 27 April hingga 3 Mei 2025. Varian Covid-19 yang saat ini menyebar di Singapura adalah LF.7 dan NB.1.8. Kedua varian ini merupakan turunan dari varian JN.1.

Sementara itu, di Thailand kasus Covid-19 mencapai 33.030 kasus di pekan lalu. Sebanyak 6.000 kasus di antaranya terjadi di Bangkok. 

Lantas, seperti apa situasi terkini kasus Covid-19 di Indonesia?

Situasi Terkini Kasus Covid-19 di Indonesia  

Menurut Aji, secara umum lonjakan kasus yang terjadi di Singapura maupun Thailand masih dalam batas aman. Karenanya, situasi Covid-19 di Indonesia pun cenderung aman. 

"Kondisi di Indonesia tetap aman. Surveilans penyakit menular, termasuk Covid-19, terus kami perkuat, baik melalui sistem sentinel maupun pemantauan di pintu masuk negara," ujar Aji dalam keterangan resminya, Selasa (20/5/2025).

Aji menjelaskan, kasus Covid-19 di Singapura masih berada dalam pola musiman yang lazim setiap tahun. Varian Covid-19 yang menyebar di Singapura dikategorikan sebagai varian yang tidak menyebabkan peningkatan keparahan kasus. 

"Lonjakan kasus Covid-19 di Singapura terjadi salah satunya karena menurunnya imunitas populasi," ungkap Aji. 

Menjadi pertanyaan sekarang, apa langkah pencegahan yang bisa dilakukan agar kasus Covid-19 di Indonesia tidak melonjak? Simak beritanya sampai selesai.

Masyarakat Diimbau Vaksinasi Booster Covid-19

Karena salah satu alasan lonjakan kasus Covid-19 di Singapura adalah menurunnya imunitas populasi, Kementerian Kesehatan mengimbau agar masyarakat melakukan vaksinasi booster Covid-19. 

"Terutama bagi mereka yang belum mendapatkannya atau kelompok rentan seperti lansia dan penderita komorbid," ujar Aji. 

Selain vaksinasi booster, langkah pencegahan lain yang bisa dilakukan adalah menerapkan protokol kesehatan dasar seperti mencuci tangan, menggunakan masker saat batuk pilek, serta segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan apabila mengalami gejala yang mengarah pada infeksi saluran napas atau flu.

Topik Menarik