Harga Minyak Mentah Turun 2 Persen dalam Sepekan Imbas Kekhawatiran Permintaan

Harga Minyak Mentah Turun 2 Persen dalam Sepekan Imbas Kekhawatiran Permintaan

Ekonomi | inews | Sabtu, 25 Mei 2024 - 06:40
share

HOUSTON, iNews.id - Harga minyak mentah naik 1 persen pada perdagangan akhir pekan, Jumat (24/5/2024). Namun, secara mingguan harga komoditas tersebut turun 2 persen di tengah kekhawatiran data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang kuat dan suku bunga yang ditahan dalam jangka waktu lebih lama akan membatasi permintaan bahan bakar.

Mengutip Reuters , kontrak minyak mentah Brent bulan Juli naik 76 sen menjadi 82,12 dolar AS per barel. Sementara, kontrak Agustus ditutup melesat 73 sen ke 81,84 dolar AS per barel.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS menetap 85 sen atau 1,1 persen lebih tinggi menjadi 77,72 dolar AS per barel.

Adapun, Brent ditutup turun 2,1 persen untuk minggu ini dan WTI ambles 2,8 persen pada pekan ini. Harga minyak turun selama empat sesi berturut-turut pada minggu ini, di mana ini merupakan penurunan terpanjang sejak 2 Januari 2024.

Analis energi independen, Tim Evans menyebut, kekhawatiran atas kebijakan suku bunga Federal Reserve (The Fed) dan lonjakan persediaan minyak mentah AS pada minggu lalu membebani sentimen pasar.

Risalah pertemuan kebijakan terbaru The Fed yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan para pengambil kebijakan mempertanyakan apakah suku bunga cukup tinggi untuk menjinakkan inflasi. Sejumah pejabat bersedia menaikkan biaya pinjaman lagi jika inflasi melonjak.

Suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya pinjaman, dapat memperlambat aktivitas ekonomi dan mengurangi permintaan minyak. Sentimen konsumen juga turun ke level terendah dalam lima bulan karena meningkatnya kekhawatiran mengenai biaya pinjaman yang tetap tinggi.

Sementara itu, pasar sedang menunggu pertemuan online kelompok produsen OPEC+ yang terdiri dari Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya pada 2 Juni untuk membahas apakah akan memperpanjang pengurangan produksi minyak secara sukarela sebesar 2,2 juta barel per hari.

Topik Menarik