Laba Bersih Emiten Bali United Anjlok 99 Persen Jadi Rp16,5 Juta di Kuartal I 2024

Laba Bersih Emiten Bali United Anjlok 99 Persen Jadi Rp16,5 Juta di Kuartal I 2024

Ekonomi | inews | Jum'at, 24 Mei 2024 - 15:09
share

JAKARTA, iNews.id - Emiten induk klub sepak bola Bali United, PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA) mencatatkan penurunan laba bersih yang signifikan sepanjang kuartal I 2024. Dalam laporan keuangan, laba BOLA anjlok 99 persen menjadi Rp16,5 juta dibanding periode yang sama tahun 2023 sebesar Rp36,65 miliar.

Hal ini berlangsung seiring pendapatan usaha yang jatuh 31,87 persen yoy. Bisnis manajemen klub berkontribusi sebesar Rp28,49 miliar, sementara agensi olahraga mencatatkan pemasukan senilai Rp24,59 miliar.

Saat pendapatan turun, beban operasi BOLA masih cukup besar yakni senilai Rp74,92 miliar, sehingga membebani margin bruto cukup besar, demikian berdasarkan laporan keuangan di keterbukaan informasi dikutip. Jumat (24/5/2024).

Beban terbesar datang dari biaya remunerasi pemain dan ofisial mencapai Rp17,14 miliar, disusul gaji dan tunjangan mencapai Rp15,46 miliar.

Sejatinya secara operasional Bali United rugi Rp18,36 miliar. Namun demikian, tertolong pendapatan lain-lain sebesar Rp18,3 miliar, sehingga menyisakan laba Rp16,5 juta.

Dari sisi balance sheet akhir Maret tercatat nilai aset terkontraksi 3,26 persen ytd menjadi Rp784,58 miliar. Modal bersih atau ekuitas masih terjaga di angka Rp727 miliar, sementara utang melandai 31,50 persen ytd senilai Rp57,46 miliar.

Hingga Maret, BOLA mengantongi kas dan setara kas senilai Rp44,27 miliar, bertambah sebesar Rp3,74 miliar dari awal tahun menyusul penerimaan operasional hingga piutang pihak berelasi.

Topik Menarik