Negosiasi di Mesir Buntu Lagi, Hamas: Bola Panas Sepenuhnya di Tangan Israel!

Negosiasi di Mesir Buntu Lagi, Hamas: Bola Panas Sepenuhnya di Tangan Israel!

Berita Utama | inews | Jum'at, 10 Mei 2024 - 13:45
share

GAZA, iNews.id - Kelompok pejuang Palestina, Hamas, menyatakan delegasinya yang menghadiri perundingan gencatan senjata Gaza di Kairo, Mesir, telah meninggalkan kota itu. Kini, mereka kembali ke Qatar.

"Delegasi perundingan meninggalkan Kairo menuju Doha (ibu kota Qatar). Dalam praktiknya, pendudukan (Israel) menolak proposal yang diajukan oleh para mediator dan mengajukan keberatan terhadap beberapa isu utama," kata Hamas dalam pernyataannya pada Jumat (10/5/2024).

"Oleh karena itu, bola panas kini sepenuhnya berada di tangan pendudukan," ungkap kelompok pejuang itu lagi.

Media Mesir, Alqahera News, pada Kamis kemarin melaporkan bahwa perwakilan dari kedua kubu meninggalkan Kairo. Mereka sudah dua hari berunding di kota itu untuk menyelesaikan kesepakatan gencatan senjata atas perang yang sudah berlangsung tujuh bulan di Jalur Gaza.

Menurut media itu, upaya yang dilakukan Mesir bersama para mediator lainnya, yaitu Qatar dan Amerika Serikat, terus mendekatkan titik temu antara kedua pihak. Hal itu diungkapkan seorang sumber tingkat tinggi Mesir.

Pada Senin (6/5/2024) lalu, Hamas mengatakan pihaknya telah menerima proposal gencatan senjata yang diajukan oleh para mediator. Kesepakatan itu, mencakup penarikan pasukan Israel dari Gaza, pemulangan warga Palestina yang kehilangan tempat tinggal akibat perang, dan pertukaran sandera yang ditahan oleh militan dengan tahanan Palestina yang ditahan di Israel, dengan tujuan gencatan senjata permanen.

PM Israel Benjamin Netanyahu pada saat itu menganggap usulan tersebut tidak mengakomodasi tuntutan penting Israel. Namun dia mengatakan pemerintah zionis masih akan mengirimkan juru rundingnya ke Kairo.

Israel telah lama menolak gagasan gencatan senjata permanen di Gaza. Negara Yahudi itu berkeras bahwa mereka harus menyelesaikan tugas untuk menghancurkan Hamas.

Topik Menarik