8 Mei Memperingati Hari Palang Merah Internasional

8 Mei Memperingati Hari Palang Merah Internasional

Berita Utama | inews | Rabu, 8 Mei 2024 - 07:05
share

JAKARTA, iNews.id - 8 Mei 2024, diperingati sebagai Hari Palang Merah Internasional. Tanggal ini dipilih karena bertepatan dengan hari lahir pendiri gerakan kemanusiaan tersebut, Henry Dunant.

Palang Merah merupakan jaringan organisasi kemanusiaan terbesar di dunia. Mereka hadir untuk memberikan bantuan dan perlindungan kepada mereka yang membutuhkan, terutama di saat konflik bersenjata, bencana alam, dan krisis kesehatan.

Peringatan Hari Palang Merah sedunia menjadi momentum untuk mengenang jasa para relawan Palang Merah dan Bulan Sabit yang telah tak kenal lelah mengulurkan tangan membantu sesama.

Sejarah Palang Merah Indonesia

Perjalanan Palang Merah Indonesia (PMI) penuh dengan dedikasi dan pengabdian dalam membantu sesama. Dimulai sejak masa penjajahan Belanda, semangat kemanusiaan telah berkobar di bumi pertiwi.

Jauh sebelum kemerdekaan, cikal bakal PMI telah hadir di Indonesia pada masa kolonial Belanda dengan nama Nederlands Rode Kruis Afdeling Indie (Nerkai) yang didirikan pada tahun 1873. Namun, Nerkai dibubarkan saat pendudukan Jepang.

Semangat untuk mendirikan Palang Merah Indonesia kembali berkobar pada tahun 1932. Dipelopori oleh Dr. RCL Senduk dan Dr. Bahder Djohan, perjuangan mereka mendapatkan dukungan luas, namun terhalang oleh penolakan dari Belanda dan Jepang.

Kemerdekaan Indonesia membuka jalan bagi terwujudnya PMI. Pada tanggal 3 September 1945, 17 hari setelah proklamasi, Presiden Soekarno mengeluarkan perintah untuk membentuk badan Palang Merah Nasional.

Di bawah kepemimpinan Dr. Mohammad Hatta, PMI resmi didirikan pada tanggal 17 September 1945. PMI langsung terjun membantu para korban perang kemerdekaan dan mendapatkan pengakuan internasional dari Komite Palang Merah Internasional (ICRC) pada 15 Juni 1950.

Berdasarkan data per-Februari 2019, PMI telah berdiri di 33 Provinsi, 474 kabupaten/Kota, 3.406 Kecamatan dan mempunyai hampir 1,5 juta sukarelawan yang siap melakukan pelayanan.

Topik Menarik