Dinding Lembap dan Kotor, Awas Bahaya bagi Kesehatan Anak di Rumah
JAKARTA, iNews.id - Rumah merupakan tempat keluarga berkumpul dan berinteraksi. Namun, terkadang bagian rumah seperti dinding kerap kotor karena noda atau lingkungan yang lembap.
Untuk menjaga kesehatan anak, rumah harus rutin dibersihkan agar bebas dari kuman dan bakteri. Terkadang pada dinding rumah terdapat kuman dan bakteri, terutama jika lingkungan rumah lembap serta memiliki sirkulasi udara kurang baik. Rumah yang membap juga bisa membuat jamur cepat tumbuh.
Kondisi ini menjadi perhatian artis cantik Arumi Bachsin. Sebagai ibu tiga anak, kesehatan lingkungan di rumah sangat penting.
“Sebagai seorang ibu dengan tiga anak yang aktif di rumah, saya sering menghadapi masalah noda di dinding akibat kegiatan sehari-hari. Sebab itu, gunakan cat yang mudah dibersihkan, anti bakteri, anti jamur dan anti lumut sehingga mendukung hunian yang sehat," ujar Arumi di Jakarta, Kamis (7/5/2024).
Niluh Putu Ayu Setiawati, head of marketing, PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia) menuturkan suasana rumah yang hangat dan sehat dapat membantu keluarga, terutama anak-anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.
"Dengan pemilihan cat dinding yang tepat, kita dapat menciptakan lingkungan hunian yang sehat, aman, nyaman dan menginspirasi bagi keluarga di rumah," katanya.
Dia kembali menegaskan untuk menjaga lingkungan rumah sehat, pilih cat dinding yang memiliki formula anti bakteri, anti jamur dan anti lumut. Sebab itu, pihaknya mengembangkan Dulux Catylac yang memiliki formulasi khusus.
"Dengan formula anti bakteri dapat menghambat pertumbuhan bakteri di dinding, serta formula anti jamur dan anti lumut yang melindungi dinding rumah dari pertumbuhan jamur serta lumut, sehingga membantu menjaga dinding rumah tetap sehat dan aman bagi anak," ujar Niluh.
