Timnas Indonesia vs Vietnam Berpotensi Bentrok Lagi di Piala ASEAN 2024

Timnas Indonesia vs Vietnam Berpotensi Bentrok Lagi di Piala ASEAN 2024

Olahraga | inews | Senin, 6 Mei 2024 - 15:13
share

JAKARTA, iNews.id – Timnas Indonesia berpotensi bentrok Vietnam lagi. Kali ini, kedua tim berpotensi duel pada Piala ASEAN 2024. 

Turnamen yang dulu bernama Piala AFF ini rencananya bakal digelar pada 23 November hingga 21 Desember 2024. Turnamen ini akan diikuti 10 tim yang terbagi dalam 2 grup. 

Sesuai jadwal, pengundian grup akan dilakukan pada 21 Mei mendatang di Hanoi, Vietnam. Sebelum pengundian, Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) akan membagi 10 tim dalam 5 pot berdasarkan status unggulan. 

Hingga kini, AFF belum mengumumkan tim mana yang menjadi unggulan. Namun, jika mengacu aturan lama, prestasi tim di dua edisi terkini akan menjadi patokan. 

Jika begitu, maka bisa dipastikan Timnas Thailand akan menjadi unggulan di pot 1 karena juara dalam dua edisi terakhir (2020 dan 2022). Satu tim unggulan lagi akan menjadi milik antara Vietnam dan Indonesia. 

Timnas Vietnam terhenti di semifinal pada edisi 2020, namun menjadi runner up pada 2022. Sedangkan Timnas Indonesia, menjadi runner up pada 2020 dan terhenti di semifinal pada 2022. 

Namun, jika mempertimbangkan ranking FIFA, maka Vietnam akan diuntungkan menjadi unggulan (pot 1). 

Jika Thailand dan Vietnam tergabung di pot 1, maka Indonesia akan tergabung di pot 2. Dengan begitu, Indonesia berpotensi besar kembali bentrok Vietnam di fase grup. 

Jika itu terjadi, maka ini akan menjadi pertemuan keempat Indonesia vs Vietnam tahun ini. Sebelumnya, kedua tim sudah bentrok tiga kali pada 2024, dan semuanya dimenangkan Tim Garuda. 

Pertama, Indonesia sukses melumat Vietnam 1-0 pada fase grup Piala Asia 2023, Januari lalu. Kedua, Tim Garuda kembali menang 1-0 di Jakarta, dan 3-0 di Hanoi, pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Maret lalu. 

Namun, semua kekalahan Vietnam itu terjadi saat masih ditukangi Philippe Troussier. Kini, arsitek asal Prancis itu telah dipecat dan digantikan pelatih Korea Selatan,  Kim Sang-sik. 

Topik Menarik