Jenazah Taruna STIP Telah Dibawa ke Bali untuk Disemayamkan 

Jenazah Taruna STIP Telah Dibawa ke Bali untuk Disemayamkan 

Terkini | inews | Minggu, 5 Mei 2024 - 07:44
share

JAKARTA, iNews.id - Jenazah taruna tingkat satu Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Putu Satria Ananta Rustika (19) dibawa oleh keluarga dari Rumah Sakit (RS) Polri menuju Bali untuk disemayamkan di sana. Proses autopsi kini telah selesai.

"Betul (dibawa jenazah dibawa ke Bali). Keluarga pun jam 05.00 WIB sudah terbang ke Bali," kata Kuasa Hukum keluarga Tumbur Aritonang saat dihubungi, Minggu (6/5/2024).

Polisi sebelumnya menyatakan Putu mengalami luka lebam di bagian dada. Jaringan paru-paru korban juga rusak.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Hady Saputra Siagian mengatakan bahwa Putu Satria tewas diduga dianiaya seniornya berinisial TRS (21) di kamar mandi STIP.

Dari hasil autopsi terungkap bahwa korban dapat hantaman pukulan di bagian dada yang berdampak pada rusaknya jaringan paru-paru.

"Ya, luka lebam yang tepatnya ada di atas perut ya bagian dada, itu yang merusak jaringan paru-paru," kata Hady.

Kemudian akibat rusaknya jaringan paru-paru tersebut membuat sisa makanan naik ke atas tartarik lidah. Makanan yang naik ke atas itu kemudian membuat organ pernapasan tertutup.

"Karena penarikan pada lidah itu sehingga organ pernapasan atau oksigen tertutup, oksigen itu tidak masuk sesuai dengan biasa ya, jadi itu," katanya.

Pemukulan dilakukan pada bagian ulu hati korban. Diduga pemukulan dilakukan sebanyak lima kali secara berturut-turut hingga pingsan.

Di sisi lain, polisi telah menetapkan satu orang tersangka dalam kasus tewasnya taruna STIP. Diduga, korban tewas usai dianiaya seniornya.

Topik Menarik