Kementan Gandeng Polri Dukung Ketahanan Pangan dengan Cara Ini

JAKARTA, iNews.id - Menteri Pertanian Amran Sulaiman bekerja sama dengan Polri untuk menjaga ketahanan pangan RI. Hal ini dilakukan demi mencegah ancaman krisis pangan di masa mendatang.

Hal itu dilakukan dengan acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kementerian Pertanian dengan Kepolisian Negara RI, Kamis (25/4/2024). Amran menyebut bahwa di tengah krisis pangan seperti sekarang ini, maka Polri serta TNI wajib ikut mengambil bagian.

Amran yang menjabat sejak 25 Oktober 2023 lalu itu mengatakan bahwa dukungan Polri akan menjadi energi bagi tumbuh kembangnya pertanian Indonesia dengan cara mewujudkan swasembada pangan melalui solusi pompanisasi dan optimalisasi.

"Ada Inpres No 5 Tahun 2011 tentang pangan, manakala kondisi pangan krisis, iklim krisis, TNI Polri itu wajib ikut mengambil bagian. Ini dasar sehingga kami taken MoU. Kalau tidak ada aksi maka Agustus krisis pangan, semoga November tidak ada el nino dan kita selamat," tutur Amran.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku mendukung penuh upaya Kementerian Pertanian dalam mewujudkan swasembada pangan. Kapolri juga mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi berkat kolaborasi seluruh stakeholder.

"Saya menyambut baik kerja sama ini dan saya juga mendukung penuh apa yang dilakukan Pak Menteri selama beberapa bulan ini. Pak Mentan sahabat saya dan saya dukung swasembada pangan," ucap Kapolri dalam sambutannya.

Kapolri menambahkan bahwa pihaknya siap membackup dan mendukung berbagai kegiatan Kementan melalui pengerahan para Kapolda, Kapolres hingga anggota Babinkamtibmas yang tersebar di seluruh Indonesia.

Sebagai langkah nyata, Kapolri mengatakan saat ini sedang dilakukan pengolahan lahan di berbagai daerah khusus tanaman jagung. Contoh, Jajaran Polda Yogyakarta sudah menyiapkan lahan 100 hektare untuk mensupport peningkatan produksi jagung.

"Kami memiliki personil-personil yang bisa digunakan seperti Kapolda dan Gubernur, Kapolres bersama Bupati dan ada Babinkamtibmas maupun Brimob yang sudah menggarap tanaman jagung. Oleh karena itu, Pak Presiden berpesan kita harus kerja keras betul menghadapi situasi ini agar masalah pangan ini bisa kita pecahkan bersama," ujar Kapolri.