Sukses Digelar, Jumlah Pengunjung Jakarta Lebaran Fair Lebih dari 350 Ribu Orang

Sukses Digelar, Jumlah Pengunjung Jakarta Lebaran Fair Lebih dari 350 Ribu Orang

Ekonomi | inews | Selasa, 23 April 2024 - 14:34
share

JAKARTA, iNews.id - Gelaran Jakarta Lebaran Fair (JLF) 2024 memasuki hari terakhir penyelenggaran pada Minggu (21/4/2024). Event yang berlangsung sejak 3 April 2024 ini tercatat mampu mengundang ratusan ribu pengunjung selama 19 hari. 

Marketing Director JIEXPO Ralph Scheneumann mengungkapkan, penyelenggaraan Jakarta Lebaran Fair tahun ini terbilang sukses. Meski menjadi event perdana, namun animo masyarakat yang datang saat bulan suci Ramadan, Hari Raya Idulfitri, hingga hari-hari berikutnya cukup tinggi. 

"Sebagai event pertama, bisa kita bilang Jakarta Lebaran Fair ini tergolong sukses. Memang kalau dibandingkan dengan Jakarta Fair masih jauh, tapi ini cikal bakalnya suatu pameran yang akan berkembang besar 3-5 tahun mendatang," ujar Ralph. 

Optimisme Ralph dibarengi seiring meningkatnya permintaan dari para peserta pameran (tenant) untuk tampil di Jakarta Lebaran Fair. Gelaran tahun ini pun menjadi momen untuk mengenalkan JLF kepada khalayak luas. 

"Saya pribadi percaya bawah dari sisi tenant tahun depan akan naik 20-30 persen karena permintaan  dari tenant sudah cukup banyak. Dengan hadirnya JLF sekarang ini, masyarakat sudah lebih tahu lagi untuk tahun berikutnya," katanya. 

Terkait jumlah pengunjung, Ralph mengklaim ada ratusan ribu pengunjung yang datang ke Jakarta Lebaran Fair. Dengan rincian, belasan ribu pengunjung saat weekday dan puluhan ribu orang pada weekend. 

"Saya perkirakan angkanya di atas 350 ribu (pengunjung). Weekday itu masih belasan ribu, kalau weekend di atas 20-30 ribu. Ini target yang kita genjot terus di tahun mendatang," ucapnya. 

Untuk total transaksi, Ralph mencatat angkanya berada di Rp250 miliar. Namun, dia memperkirakan angka tersebut bisa meningkat di hari terakhir Jakarta Lebaran Fair. 

"Saya dapat info sudah di atas Rp250 miliar. Tapi kalau saya perkirakan, itu angkanya akan ditutup di Rp400-Rp450 miliar. Ini juga akan kita genjot terus di tahun depan," tuturnya.

Topik Menarik