Pria Rusia Dihukum 3,5 Tahun Penjara di Chechnya usai Bakar Alquran

Pria Rusia Dihukum 3,5 Tahun Penjara di Chechnya usai Bakar Alquran

Terkini | inews | Selasa, 27 Februari 2024 - 20:10
share

GROZNY, iNews.id Pengadilan negeri di Kota Grozny, Chechnya, menjatuhkan hukuman 3,5 tahun penjara kepada Nikita Zhuravel karena membakar salinan Alquran di Kota Volgograd, Rusia.

Menyatakan (Zhuravel) bersalah dengan penambahan sebagian hukuman, untuk akhirnya menjatuhkan hukuman tiga tahun enam bulan penjara.., kata seorang hakim di pengadilan itu, Selasa (27/2/2024).

Zhuravel didakwa melakukan kekacauan dan menghina perasaan kaum mukmin. Selama penyelidikan, dia mengaku bersalah membakar mushaf Alquran, namun membantah telah melakukan kekacauan.

Zhuravel ditahan pada Mei 2023 di Volgograd karena aksi pembakaran Alquran di depan masjid. Menurut Komite Investigasi Rusia, remaja berusia 19 tahun itu mengakui bahwa dia melakukannya demi uang atas arahan dinas rahasia Ukraina.

Kasus pidana tersebut lalu dialihkan kepada penyelidik Chechnya. Zhuravel lantas dipindahkan ke Chechnya.

Kemudian pada tahun yang sama, Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov menerbitkan video putranya Adam yang memukuli tahanan tersebut. Kadyrov pada saat itu menyatakan bahwa dia merasa bangga atas tindakan putranya tersebut.

Topik Menarik