ADB Prediksi Negara Berkembang Asia-Pasifik Tumbuh 5,1 Persen pada 2025
IDXChannel - Bank Pembangunan Asia (ADB) menaikkan prakiraan pertumbuhan negara-negara berkembang di kawasan Asia-Pasifik.
Dilansir dari Xinhua pada Rabu (10/12/2025), revisi naik tersebut disebabkan oleh ekspor yang lebih kuat daripada perkiraan dan meredanya ketidakpastian perdagangan setelah tercapainya sejumlah kesepakatan dagang dengan Amerika Serikat (AS).
Menurut laporan Asian Development Outlook (ADO) terbaru, ekspor yang tetap tangguh (terutama semikonduktor dan produk teknologi lainnya), penurunan inflasi, dan stabilnya kondisi keuangan menguatkan proyeksi pertumbuhan kawasan ini.
Perekonomian kawasan ini kini diproyeksikan tumbuh 5,1 persen tahun ini, dibandingkan proyeksi sebelumnya sebesar 4,8 persen.
Proyeksi untuk tahun depan juga dinaikkan 0,1 poin persentase menjadi 4,6 persen.
“Fundamental perekonomian Asia dan Pasifik yang solid menopang kuatnya kinerja ekspor dan mantapnya pertumbuhan, meskipun lingkungan perdagangan global kurang mendukung akibat ketidakpastian luar biasa selama tahun ini,” kata Kepala Ekonom ADB Albert Park.
"Sebagian ketidakpastian tersebut dapat diredakan dengan kesepakatan dagang, tetapi tantangan eksternal dan tantangan lain masih mengancam proyeksinya. Pemerintah di kawasan ini harus terus mendukung perdagangan terbuka dan investasi demi mempertahankan ketangguhan dan pertumbuhan," ujarnya.
Risiko terhadap proyeksi kawasan ini termasuk ketegangan perdagangan yang memanas kembali dan gejolak pasar keuangan, serta tekanan geopolitik dan semakin merosotnya pasar properti China. (Wahyu Dwi Anggoro)
